Menaker: Kisah Pardi, Si YouTuber Sukses Bisa Ditiru

Menaker: Kisah Pardi, Si YouTuber Sukses Bisa Ditiru
Menaker Hanif saat menghadiri kegiatan Masa Orientasi Mahasiswa baru Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia di Depok, Jawa Barat, Rabu (15/8). Foto: Istimewa

Sementara itu Sigit Pranowo Hadiwardoyo, Direktur Program Pendidikan Vokasi UI menambahkan Program Pendidikan Vokasi UI menjalankan kurikulum pendidikan dan pelatihan yang bekerja sama langsung dengan industri. Lulusan Vokasi UI juga dibekali dengan sertifikat profesi sehingga siap bersaing di dunia kerja.

“Kegiatan Pengenalan Sistem Akademik Fakultas ini diharapkan dapat menjadi sarana untuk menanamkan nilai karakter positif, paradigma kedisiplinan/tanggung jawab, kejujuran, kepemimpinan, dan budi pekerti serta semangat kebangsaan pada mahasiswa baru,” ujar Direktur Sigit.

Program Pendidikan Vokasi UI mengutamakan keterampilan dan keahlian untuk menyiapkan peserta didik menjadi tenaga ahli dan professional. Lulusan program vokasi diarahkan menguasai kemampuan dalam bidang kerja tertentu sehingga bisa langsung diserap sebagai tenaga kerja di industri, lembaga pemerintahan atau berwirausaha secara mandiri.

Adapun Program Studi yang ada adalah Akuntansi, Pariwisata, Komunikasi, Manajemen Informasi dan Dokumen, Perumasakitan, Okupasi Terapi, Fisioterapi, Adm. Perkantoran dan Sekretari, Perpajakan, Adm. Keuangan dan Perbankan, Adm. Asuransi, dan Aktuaria.(jpnn)


Menaker M. Hanif Dhakiri menceritakan kisa Kang Pardi, warga desa yang sukses menjadi YouTuber dengan penghasilan belasan juta rupiah per bulan.


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News