Menakertrans Minta Pendidikan Gratis Dimaksimalkan
Angka Pekerja Anak Tinggi, Bentuk Komite Aksi Nasional
Senin, 05 Juli 2010 – 16:29 WIB
Dengan kondisi demikian, Muhaimin pun menegaskan bahwa pihaknya bekerjasama dengan ILO untuk mendirikan komite aksi nasional, dengan dikeluarkannya Keppres No 59 tahun 2002 sebagai acuannya. "Aksi ini nantinya akan dilakukan dalam tiga tahap, dalam jangka waktu selama 20 tahun. Untuk saat ini, kami (masih) melakukan tahap pertama, yakni meningkatkan pemahaman mengenai bentuk pekerjaan terburuk untuk anak," imbuhnya.
Baca Juga:
Untuk sementara, lanjut Muhaimin, Kemenakertrans membuka komite aksi ini di 29 provinsi di 130 kabupaten/kota, dengan tujuan agar anak-anak Indonesia tidak bekerja di usia dini. Tindakan ini sendiri kata Muhaimin, juga telah sesuai dengan RPJM Kemenakertrans, yaitu mengurangi jumlah pekerja anak sangat miskin untuk ditarik ke dunia pendidikan. (cha/jpnn)
JAKARTA - Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) meminta kepada pihak Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) untuk terus
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Peringatan Hardiknas 2024 Syahdu, Nadiem Makarim Titipkan Merdeka Belajar
- Sumbangsih MMSGI Ciptakan Pendidikan yang Inklusif
- Hardiknas 2024: Pertamina Goes To Campus Siap Hadir di 15 Kampus, Catat Waktunya!
- Universitas Terbuka Luncurkan MBKM Expo, Cetak Generasi Unggul & Kompetitif
- Belajar Digitalisasi Kenotariatan, INI German Federal Chamber of Notaries Teken MoU
- UKI Undang Dosen Asal Belanda untuk Perkuat Kolaborasi Global