Mendadak Dijemput Polisi, Oknum Guru Ini Akui Sudah Lama Terlibat Narkoba
jpnn.com, KOTAAGUNG - Seorang guru honorer sekolah dasar (SD) berinisial EA, 24, di Kecamatan Kotaagung Timur, Tanggamus, Lampung, harus berurusan dengan polisi.
Penyebabnya, ia diduga terlibat penyalagunaan narkoba jenis sabu-sabu dan juga jadi pengedar.
Kasatresnarkoba Polres Tanggamus AKP I Made Indra Wijaya, mengungkapkan EA ditangkap atas serangkaian penyelidikan informasi masyarakat.
“Berdasarkan penyelidikan informasi tersebut, kemudian tersangka ditangkap di rumahnya di Pekon Tanjung Jati, Kota Agung Timur, pada 26 Agustus. Tersangka merupakan oknum guru honor yang mengajar di salah satu SD di Kecamatan Kotaagung Timur,” I Made Indra.
Dari tangan tersangka, polisi mengamankan 1 pipa kaca/pirek bekas pakai, 1 alat hisap sabu/bong, 5 plastik klip ukuran sedang sisa pakai, 2 plastik klip ukuran besar yang berisikan plastik klip kosong, 1 skop, 2 jarum suntik, 2 korek api gas, 1 bungkusan dan 2 unit handphone.
“Barang bukti tersebut sebagian diamankan di kamar dan sebagian di ruang depan rumah tersangka,” terang Made Indra.
Menurutnya, dari penangkapan terungkap sudah tiga tahun terakhir ini tersangka mengonsumsi sabu-sabu dalam jumlah banyak. Selain itu EA juga menjual sabu-sabu.
“Dua bulan terakhir, dia membeli sabu-sabu Rp1 juta kemudian dijadikan lima paket, satu paket dipakai, empat lainnya dijual kepada pelanggannya,” ucap Made Indra.
Seorang guru honorer sekolah dasar (SD) berinisial EA, 24, di Kecamatan Kotaagung Timur, Tanggamus, Lampung, harus berurusan dengan polisi.
- Dua Pengedar Narkoba di Agam Ditangkap Seusai Pesta Sabu-Sabu
- Rio Reifan Ditetapkan Tersangka Atas Kasus Narkoba, Polisi Lakukan Hal ini
- Rio Reifan Ditangkap Polisi Gegara Pakai Sabu-Sabu dan Ekstasi
- Begini Nasib Anggota Bawaslu Kepri Setelah Kedapatan Pakai Narkoba
- Polisi Bawa Chandrika Chika ke BNN Untuk Asesmen
- 3 Berita Artis Terheboh: Chandrika Chika Positif Pakai Narkoba, Barang Bukti Disita