Mendagri Menghadiri Temu Karya Nasional, Optimistis Indonesia Emas 2045 Terwujud

Dalam konteks pembangunan desa, Mendagri menggarisbawahi pentingnya peran kepala desa atau lurah sebagai garda terdepan yang berhadapan langsung dengan masyarakat.
“Bukan bupati, wali kota, atau gubernur. Bukan Mendagri, tetapi kepala desa dan kelurahan (lurah) yang berhadapan langsung dengan masyarakat di garis depan,” ucap Mendagri Tito.
Dia juga mengingatkan visi Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membangun Indonesia dari pinggiran, dengan memperkuat desa-desa melalui kebijakan yang tepat.
Beberapa upayanya yaitu dengan mengalokasikan anggaran desa dan pembuatan regulasi tentang desa.
“Desa bukan lagi sekadar kumpulan komunitas biasa, tapi menjadi bagian dari sistem pemerintahan,” tandas Mendagri.
Pada kesempatan tersebut, Mendagri Tito juga turut memberikan penghargaan kepada juara 1 Kategori Desa Berprestasi yang diraih oleh Desa Tanjung Haro Sikabu - Kabu Padang Panjang untuk pemenang nasional regional I, Desa Tulungrejo untuk pemenang nasional regional II, Desa Sabuai untuk pemenang nasional regional III, dan Desa Puyung untuk pemenang nasional regional IV.
Selain itu, Mendagri Tito juga menyerahkan penghargaan Upakarya Wanua Nugraha kepada Gubernur Sumatera Barat, Lampung, Banten, Jawa Timur, Kalimantan Tengah, Sulawesi Selatan, dan Nusa Tenggara Barat. (sam/jpnn)
Mendagri Tito Karnavian menyerukan seluruh pihak untuk optimistis dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu
- Diktisaintek Berdampak Diluncurkan di Hardiknas 2025, Ini Harapan Mendiktisaintek
- Ini Kontribusi Pertamina untuk Sektor Pendidikan Menuju Indonesia Emas 2045
- Mendagri Tito Pidato di Global Security Forum di Qatar
- Ormas Kebablasan Bukan Diselesaikan dengan Revisi UU, tetapi Penegakan Hukum
- Legislator Fraksi PDIP: Kelakuan Ormas itu Refleksi Ulah Kekuasaan
- Jadi Irup Hari Otda 2025, Sekda Sumsel Sampaikan Pesan Penting Mendagri Tito, Simak