Mengapa Warga Thailand Berani Secara Terbuka Menentang Kekuasaan Raja?
Jumat, 30 Oktober 2020 – 17:41 WIB

Raja Thailand Maha Vajiralongkorn berkuasa sejak tahun 2016. (Reuters: Athit Perawongmetha)

Namun belasan aktivis telah ditahan dengan tuduhan lain, antara lain penghasutan, karena keterlibatan mereka dalam protes.
Tetapi pemerintah mengaku tidak menargetkan penentangnya dan mengatakan polisi hanya melakukan tugasnya untuk menegakkan aturan.
Jadi bagaimana selanjutnya?
Sejauh ini belum ada tuntutan pengunjuk rasa yang dipenuhi.
Perdana Menteri mengatakan dia tidak mengundurkan diri atau menyerah pada 'tuntutan massa' namun mengatakan akan mendiskusikan ini di parlemen.
Para pengunjuk rasa mengatakan mereka akan terus melakukan aksi sampai adanya perubahan.
Jadi, kemungkinan besar ketegangan politik di Thailand ini masih akan terus berlanjut.
Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya.
Gelombang protes yang dilakukan belasan ribu warga muda Thailand sudah berlangsung sejak bulan Juli
BERITA TERKAIT
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Tersangka Kerusuhan May Day Semarang Terancam 7 Tahun Penjara
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS