Mengolok-olok Trump, Guns N' Roses Bikin Kaus Live N’ Let Die With COVID 45

Mengolok-olok Trump, Guns N' Roses Bikin Kaus Live N’ Let Die With COVID 45
Axl Rose dan Slash dalam salah satu rangkaian tur Guns N Roses. Foto: gunsnroses.com

jpnn.com - Grup rock asal Amerika Serikat (AS) Guns N’ Roses membuat merchandise resmi untuk membantu penanggulangan pandemi penyakit virus corona 2019 (COVID-19). Merchandise itu berupa kaus bertuliskan Live N’ Let Die With COVID 45.

Live N’ Let Die merupakan lagu karya Paul McCartney yang dibawakan ulang oleh Guns N’ Roses untuk materi album Use Your Illusion I yang dirilis pada 1991. Sementara COVID merujuk pada penyakit virus corona, sedangkan 45 sebagai olok-olok untuk Presiden AS Donald Trump.

Supergrup asal Los Angeles itu memajang kasus Live N’ Let Die With COVID 45 melalui akunnya di Twitter, Kamis (14/5).


Vokalis Guns N’ Roses Axl Rose pun secara terbuka mengkritik cara Presiden Trump menangani pandemi COVID-19. Saat ini COVID-19 telah menjangkiti lebih dari 1,4 juta warga AS, serta merenggut tak kurang dari 86 ribu jiwa di Negeri Paklik Sam itu.

Guns N’ Roses maupun lagu Live N’ Let Die seolah menohok Trump. Pada 6 Mei lalu Trump mengunjungi pabrik masker N95 di Arizona.

Trump dalam kunjungan itu terlihat tak bermasker. Tak jelas apa yang diomongkan presiden berlatar pengusaha properti itu karena pekerja pabrik justru memutar lagu Live N’ Let Die versi Guns N’ Roses dengan suara keras.

Guns N’ Roses tak akan mengambil uang hasil penjualan kaus Live N’ Let Die With COVID 45. Sebab, hasil penjualan kaus yang dibanderol USD 25 per potong itu disalurkan ke MusiCares COVID-19 Relief Fund.(usatoday/ara/jpnn)

Guns N’ Roses membuat merchandise berupa kaus untuk membantu penanggulangan pandemi penyakit virus corona 2019 sekaligus mengolok-olok Presiden Donald Trump.


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News