Menhan Prabowo Tidak Mau Anak Indonesia Terima UMR Terus

Menhan Prabowo Tidak Mau Anak Indonesia Terima UMR Terus
Menhan Prabowo Subianto Prabowo saat memberikan pidato di acara The 1st DEFEND ID’s Day di Hanggar PT Dirgantara Indonesia, Bandung, Jawa Barat, Kamis (15/6). Foto: Kenny Kurnia Putra/JPNN.com

jpnn.com, BANDUNG - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menginginkan masyarakat Indonesia yang bekerja mendapat gaji layak.

Dia juga tidak ingin anak Indonesia yang pekerja hanya selalu terima gaji sesuai Upah Minimum Regional (UMR).

"Anak Indonesia harus kerja dengan baik dan dapat gaji layak. Kita tidak mau anak-anak Indonesia hanya selalu terima UMR-UMR terus," kata Prabowo di hadapan karyawan PT Dirgantara Indonesia, Bandung, Jawa Barat, Kamis (15/6).

Menhan Prabowo menyebutkan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sedang melakukan hilirisasi industri dan melarang ekspor bahan mentah ke luar negeri.

"Tidak boleh kita ekspor. Tidak boleh kita jual bahan mentah. Sumber alam tidak boleh kita jual mentah, harus diolah di Indonesia," jelasnya.

Prabowo menilai apa yang dilakukan Presiden Jokowi sudah benar dan untuk kepentingan rakyat.

Menhan sekaligus ketua umum Partai Gerindra itu juga menyatakan dirinya sekarang anak buah Jokowi yang pernah menjadi rivalnya.

"Saya bagian dari pemerintah Pak Jokowi, saya di dalam, dulu di luar. Dulu rival sekarang anak buah. Saya saksi, strategi beliau benar dan keputusan beliau selalu prorakyat Indonesia," tuturnya.

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto tidak ingin anak-anak Indonesia yang pekerja hanya terima UMR terus. Mereka harus dapat gaji layak.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News