Menko PMK: UT Satu-satunya Perguruan Tinggi yang tak Terpengaruh Pandemi

"Biar ada kuantitas tetapi tidak merata, tidak memberikan akses yang sama kepada anak-anak bangsa juga akan menciptakan ketimpangan yang menganga," tutur mantan Mendikbud itu.
Menko Muhadjir juga mengapresiasi sistem PJJ yang telah dijalankan sejak lama UT.
Hal tersebut diyakini mampu mengatasi kesenjangan akses bagi masyarakat untuk memperoleh pendidikan.
"UT memiliki andil dari empat pokok pendidikan, terutama akses. Namun tentu saja kami juga harus bertanggung jawab untuk meningkatkan kualitas," tandasnya.
Muhadjir pun berpesan kepada para mahasiswa UT yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia maupun di luar negeri agar terus gigih dalam belajar.
Harapannya, kelak bisa kembali ke tanah air dan turut berkontribusi memajukan bangsa dan negara.
Pada kesempatan sama Rektor UT Prof Ojat Darojat menyampaikan rasa bangga kepada mahasiswa UT yang berada di luar negeri terutama di Hong Kong dan juga negara lain.
Meski di tengah kesibukan bekerja, mereka meluangkan waktu untuk menyelenggarakan serta mengikuti kegiatan akademik dan kemahasiswaan seperti webinar ini.
Menko PMK Muhadjir Effendy memberikan apresiasi kepada Universitas Terbuka (UT) yang turut memberikan akses pendidikan kepada mahasiswa di seluruh pelosok dan pekerja migran
- Menko PMK Pengin UT Jadi Pusat Inovasi Teknologi AI
- Lebih dari 900 Mahasiswa Sudah Bergabung di Cakrawala University
- Bahas Transmigrasi Patriot, Wamen Viva Yoga Dorong Mahasiswa Punya Jiwa Kewirausahaan
- Universitas Terbuka Luluskan 29 PMI di Korea Selatan
- Kemdiktisaintek Membuka Peluang Sarjana Kuliah S2 Setahun, Lanjut Doktoral
- Ketua Yayasan Buka Suara Soal Kisruh Internal Universitas Malahayati Lampung