Menko Puan: Butuh Kemauan Bersama untuk Cegah Karhutbunla

Menko Puan: Butuh Kemauan Bersama untuk Cegah Karhutbunla
Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani (2 dari kiri) dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Pencegahan Karhutbunla Tahun 2017 di Jakarta, Selasa (19/12). Foto: Kemenko PMK

Dalam inpres itu, Kemenko Polhukam, Kemenko PMK, beserta kementerian/lembaga terkait bertugas merumuskan strategi dan upaya yang jitu mencegah karhutbunla.

Mulai upaya pencegahan, pemadaman, hingga pemulihan setelah kebakaran.

Kemenko PMK dalam inpres itu sesuai tugas pokok dan fungsinya diberi tugas membantu Kemenko Polhukam.

 Menurut Puan, rakernas itu merupakan forum strategis untuk mengeksplorasi berbagai substansi penanganan karhutbunla.

Puan mengatakan, ada beberapa substansi yang perlu dieksplorasi dalam rakernas itu.

Di antaranya, upaya penguatan kapasitas lingkungan, langkah mitigasi, deteksi kebakaran dan early warning system, memperkuat kapasitas pemadaman, memperkuat pengawasan, dan  penegakan hukum.

Dia berharap rakernas itu menghasilkan kebijakan dan rencana aksi yang efektif untuk menangani karhutbunla.

Di sisi lain, Rakernas Karhutbunla 2017 dibuka secara resmi oleh Menko Perekonomian Darmin Nasution. Acara itu juga dihadiri Menko Polhukam Wiranto, Menteri KLH Siti Nurbaya Bakar, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, kepala BMKG, jajaran pemerintah daerah, jajaran TNI/Polri, pelaku usaha, serta asosiasi dan perwakilan negara sahabat. (adk/jpnn)


Puan Maharani mengatakan, penanganan kebakaran hutan, kebun, dan lahan (karhutbunla) di Indonesia memerlukan kerja sama semua pihak.


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News