Menkopolhukam Perintahkan Aparat Tak Pandang Bulu Jelang Pilpres
jpnn.com - Menkopolhukam Perintahkan Aparat Keamanan tak Pandang Bulu Jelang Pilpres
JAKARTA - Menkopolhukam Djoko Suyanto menginstruksikan aparat keamanan agar menindaktegas orang maupun kelompok yang membuat kerusuhan, perkelahian, perusakan dan pembakaran serta tindakan melawan hukum lainnya jelang pilpres.
Hal ini disampaikannya usai menggelar rakor dengan kementerian terkait di kantornya, Jakarta Pusat, Rabu, (3/7).
"Aparat keamanan akan bersiaga penuh sejak minggu tenang sampai dengan pasca pencoblosan dan bertindak tegas jika ada perbuatan melawan hukum," tegas Djoko dalam jumpa persnya.
Selain itu, Djoko juga mengingatkan masyarakat agar melaporkan berbagai tindakan anarkis, intimidasi yang diterima dari pihak-pihak tertentu jelang Pilpres. Terutama intimidasi agar memilih pasangan capres-cawapres.
"Kita hindari aksi-aksi anarkis, dan jangan terpancing isu-isu adu domba," sambungnya.
Sementara itu terkait kampanye hitam yang marak, Djoko menyatakan tidak banyak mempengaruhi situasi politik di tengah masyarakat. Menurutnya, berdasarkan hasil laporan dari Badan Intelijen Negara (BIN) kampanye hitam juga tidak mempengaruhi masyarakat untuk bertindak anarkis. Jadi dipastikan tidak ada tindakan anarkis akibat kampanye hitam.
Menkopolhukam Perintahkan Aparat Keamanan tak Pandang Bulu Jelang Pilpres JAKARTA - Menkopolhukam Djoko Suyanto menginstruksikan aparat keamanan
- Masjid JIEP Jayakarta Bakal Jadi yang Terbesar di Jakarta Timur
- Sampah Jakarta 8.200 Ton, DPRD Usulkan Tiru Singapura
- Kabar Terbaru dari Kapolres Metro Jakarta Utara Soal Kasus Kematian Taruna STIP Marunda
- Ketum MUI dan LDII Yakini Kebebasan Beragama Adalah Identitas Bangsa
- Pupuk Kaltim Mulai Proses Revamping Pabrik Tertua
- Jepang Sedang Siapkan Aturan Baru Bagi Pekerja Asing, Begini Harapan Menteri Ida Fauziyah