Menlu Retno Desak Identifikasi Korban Kecelakaan Kapal di Malaysia Dipercepat
Bagi mereka yang sudah menghubungi hotline dan telah memberikan informasi dasar akan segera didatangi oleh DVI Polri Polda terdekat untuk pengambilan contoh DNA yang akan sangat dibutuhkan untuk proses identifikasi.
“Sementara itu bagi 20 WNI yang berhasil diselamatkan akan segera diproses pemulangannya ke tanah air,” kata Retno.
Kemenlu saat ini juga bergerak cepat memulangkan korban selamat berjumlah 20 orang.
Dijelaskan Direktur Perlindungan WNI dan Bantuah Hukum Indonesia, Lalu Muhammad Iqbal, pihaknya terus memantau perkembangan 20 orang itu. Meskipun, penampungan yang digunakan sebagai tempat sementara mereka adalah tahanan.
“Betul mereka memang di tahanan sementara. Keselamatan atau pemulihan kondisi mereka tetap menjadi prioritas. Tapi kesepakatan dengan pihak Malaysia mereka tidak akan diproses hukum,” tutur Iqbal.
Sedangkan soal nakhoda dan pemilik kapal, ia masih belum mendapat info dari APMM. Pun sementara ini kedua orang paling dicari itu bukan berasal dari 20 WNI yang selamat. (adn/indopos/jpnn)
JAKARTA - Evakuasi korban kapal yang tenggelam di Sabak Bernam, Malaysia, terus berlanjut. Kabar terbaru, sudah 57 jenazah WNI yang berhasil dievakuasi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hardiknas 2024, Ketua Komisi X DPR: Pendidikan Indonesia Masih Hadapi Tantangan Besar
- Kolonel Chandra: OPM Tembaki Tentara yang Patroli di Papua Tengah
- Bank DKI Beri Bantuan Dana Pendidikan untuk Penyandang Cerebral Palsy
- Yayasan KEHATI dan Mamah Oday Kompak Dorong Pemanfaatan Obat Nusantara
- Jokowi Resmikan 5 Inpres Jalan Daerah NTB
- Brigadir RA Tewas Bunuh Diri, Kapolri Singgung soal Motif