Menpar Arief Yahya Bakal Launching Tour de Bintan

Menpar Arief Yahya Bakal Launching Tour de Bintan
Tour de Bintan merupakan ajang balap sepeda yang selalu diikuti para pebalap sepeda dari penjuru dunia. Foto: Batam Pos / JPNN

Keberadaan kawasan wisata teranyar, Lagoi Bay, daerah yang kerap disebut Bali-nya Kepulauan Riau itu diyakini menjadi daya tarik tersendiri bagi ratusan peserta Tour de Bintan 2016. Maklum, kawasan Lagoi benar-benar bagus, bersih, modern, selera orang Singapura. 

Pantainya banyak dikelola resort. Dan di kawasan ini, wisatawan bisa merasakan dua aura yang berbeda: aura modern dan alami. Ada banyak pertokoan, kafe, resort, padang golf, pantai pasir putih serta nyiur di pinggir pantai.

“Lagoi Bay ini kabarnya sudah sampai ke seantero dunia. Jadi mau kami gas promosinya lagi di Tour de Bintan agar meningkatkan kunjungan wisman. Di Tour de Bintan 2016, Lagoi Bay akan dijadikan prolog perlombaan,” kata Luki.
Prolog alias pembukaan lomba itu akan dimulai sepanjang 12 kilometer (Km) memutari kawasan wisata Lagoi Bay, di hari perdana pembukaan Tour de Bintan, 1 April mendatang.

Setelah menjelajah Lagoi Bay, keesokan harinya seluruh rider langsung menjelajah etape I, dengan melintasi jalur sepanjang 153 km. Di sini, lagi-lagi para peserta akan dimanjakan dengan suguhan panorama yang keren. Setelah start dari Simpang Lagoi, peserta akan diajak menjelajah kawasan pariwisata Trikora, Berakit, Kawal dan ibu kota Kabupaten Bintan di Bintan Buyu sebelum finish di Simpang Lagoi.

Dan di Etape II, setelah start dari Nirwana Garden’s, peserta akan kembali diajak menikmati keindahan Gunung Bintan, Busung, Tanjunguban dan Sekera, sebelum finis di Nirwana Gardens. “Dijamin keren. Ada panorama pantai, bukit, perkotaan dan hutan,” terang Luki.

Di Tour de Bintan 2016, Singapura mendominasi jumlah peserta. Peserta asal Negeri Singa Putih itu menyumbang 30 persen dari kuota keseluruhan. Setelah itu, ada Inggris dengan prosentasi 19 persen. Kemudian disusul Australia yang menyumbang sekitar 12 persen. Sementara tuan rumah Indonesia menyumbang 6 persen.

“Peserta dari Amerika, Kanada, Selandia Baru, Jerman, Prancis, dan Jepang juga ikut berpartisipasi. Ini membuktikan destinasi pariwisata Bintan sudah dikenal di kancah dunia,” tambah Luki yang didampingi Guntur Sakti, Kadispar Provinsi Kepulauan Riau. (ray/jpnn)



Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News