Menpera Akhirnya Penuhi Pangilan Komisi V
Rabu, 06 Maret 2013 – 22:39 WIB

Menpera Akhirnya Penuhi Pangilan Komisi V
JAKARTA - Setelah sempat empat kali mangkir, Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Djan Faridz memenuhi panggilan rapat dengan Komisi V DPR RI. Rapat Komisi V yang dipimpin Wakil Ketua Komisi V, Ir Mulyadi dan didampingi Ketua Komisi V, Laurend itu merupakan kelanjutan rapat yang tertunda sejak 15 Januari 2013 lalu.
"Ya, setelah berhalangan hadir empat kali, akhirnya hari ini, Menteri Perumahan datang ke DPR untuk melanjutkan rapat yang tertunda sejak 15 Januari. Rapat barusan menyetujui usulan perubahan ketiga yangg diusulkan Menteri Perumahan yaitu pergeseran anggaran antar Satuan Kerja (Satker) di Kementerian Perumahan, termasuk usulan pembatalan program Rusun Kali Ciliwung," kata Mulyadi usai memimpin rapat di Gedung DPR RI, Senayan Jakarta, Rabu (6/3).
Politisi Partai Demokrat itu menambahkan, Komisi V meminta Kementerian Perumahan Rakyat untuk tidak lagi melakukan perubahan lagi. Sehingga, selanjutnya dapat difinalisasi satuan tiga (RKA-KL rinci) untuk dikirim ke Badan Anggaran dan Menteri Keuangan," ujar Mulyadi.
Sedangkan Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) TA 2012 yang masih bermasalah, Kementrian Perumahan Rakyat akan berjanji membereskannya. "Pak menteri berjanji akan membereskannya paling lambat akhir maret 2013. Selanjutnya usulan BSPS TA 2013 akan dilaksanakan dengan pola DESA TUNTAS," tegas legislator asal Sumatera Barat ini.
JAKARTA - Setelah sempat empat kali mangkir, Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Djan Faridz memenuhi panggilan rapat dengan Komisi V DPR RI. Rapat
BERITA TERKAIT
- 5 Berita Terpopuler: Ada yang Harus Dicermati, Honorer Database BKN yang Ikut PPPK Tahap Dua Banyak Banget, Semangat Ya!
- JakMob Permudah Akses Transportasi Umum Gratis di Jakarta
- Hepatitis Bukan Sekadar Sakit Kuning, Kenali Risiko dan Pencegahannya
- Platform ZeroStunting Ajak Ortu Memerangi Malnutrisi Pada Anak Dengan AI
- Advokasi Rakyat Untuk Nusantara Beri 7 Catatan Saat RDP RUU KUHAP dengan DPR
- Seorang Anak Tewas Terseret Banjir Sejauh 2,4 Kilometer di Temanggung