Mensos Tri Rismaharini Melapor Kepada KPK
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mendatangi kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (30/4).
Kedatangan sosok yang karib disapa Bu Risma itu untuk melaporkan perkembangan terkait 21 juta data ganda penerima bantuan sosial yang telah dinonaktifkan.
Perbaikan data penerima bansos yang saat ini tengah dilakukan Kementerian Sosial itu sesuai rekomendasi KPK.
"Jadi, kami melaporkan karena memang untuk data itu sudah masuk di dalam Stranas KPK yang harus kami tindaklanjuti, juga ada temuan dari BPKP maupun BPK tentang data saat itu," kata Bu Risma saat jumpa pers di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (30/4).
Mantan wali kota Surabaya yang menjabat dua periode itu mengaku saat menjabat menjadi mensos, dia berkonsentrasi untuk melakukan perbaikan data sesegera mungkin.
"Karena ini menyangkut kepada keakuratan terutama pendistribusian dari bantuan sosial," kata Bu Risma.
Sesuai janjinya, Risma mengatakan sampai April ini, Kemensos telah menonaktifkan 21,156 juta atau 21,158 juta data ganda.
"Karena ada 21 juta yang kami "tidurkan", kami meminta daerah-daerah untuk melakukan usulan tambahan untuk bisa kami tampung dan kami berikan bantuan," ujar Risma.
Kedatangan Mensos Tri Rismaharini alias Bu Risma ke KPK ternyata untuk melaporkan persoalan terkait data bansos.
- KPK Perlu Dalami Peran Samsudin Abdul Kadir di Kasus Jual Beli Jabatan Pemprov Malut
- KPK Beri Peringatan Keras Terhadap Mantan Wakil Ketua DPR Ini
- KPK Minta Imigrasi Mencegah mantan Petinggi Gerindra Ini
- Zulhas Sebut Kemenangan Prabowo-Gibran Bukan Didasari Bansos, PDIP Singgung Putusan MK
- Zulhas Sebut Prabowo-Gibran Dipilih karena Dicintai Rakyat, Bukan Bansos
- KPK Diminta Buka Penyidikan Baru soal Permainan WTP BPK Lewat Kasua Kementan