Mentan Ajak Instansi Terkait Wujudkan Pertanian Maju, Mandiri dan Modern
Untuk diketahui, Rakernas Pembangunan Pertanian ini juga dihadiri Kementerian Perdagangan, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia, Kementerian Dalam Negeri serta kementerian dan lembaga negara lainya.
Dalam kesempatanya, Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto mengatakan bahwa kenaikan nilai ekspor pertanian terus mengalami lonjakan hingga mencapai Rp 2,3 miliar. Namun demikian, lonjakan tersebut musti didukung oleh berbagai pihak, terutama perusahaan kargo. "Dalam hal ini saya sangat selektif karena harus dimaksimalkan dulu dalam hal import. tujuan import ini bukan untuk mengisi kekosongan saja tetapi juga harus dapat merubah pasar dan menjaga neraca perdagangan kita untuk mengoptimalisasi kelembagaan," katanya.
Agus berharap, Kementerian Pertanian dibawah pimpinan Syahrul Yasin Limpo terus meningkatkan daya saing produk pertanian untuk meningkatkan kapasitas sumber daya pertanian ke depan. "Kalau sudah ditingkatkan, kita bisa bersaing dengan negara besar lainya," tandasnya.(ikl/jpnn)
Mentan Syahrul Yasin Limpo bersinergi dengan Mendag, Mendes dan Mendagri untuk mewujudkan pertanian maju, mandiri dan modern.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pandawa Agri Indonesia Raih Sertifikat EPD
- Jaring Potensi Petani Muda, Inilah 75 Nominee Young Ambassador Agriculture Pilihan Kementan
- Gelar Evaluasi dan Asistensi, Kementan Siap Kawal Program Wajib Tanam Bawang Putih
- Kunker ke NTB, Presiden Jokowi & Mentan Amran Bersepeda di Lombok
- Presiden Jokowi Senang Produksi Jagung Meningkat di Sumbawa NTB
- Tinjau Panen Jagung Bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi: Semua Pihak Ambil Langkah