Mentan Berangkatkan 9 Ribu Ton Manggis ke Tiongkok

Mentan Berangkatkan 9 Ribu Ton Manggis ke Tiongkok
Buah manggis. Foto: JPG

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman melepas ekspor 9 ribu ton buah manggis ke Tiongkok melalui Bandara Ngurah Rai, Bali pada Kamis (06/08).

Ekspor yang merupakan hasil dari kelompok tani di Desa Padanan, Kabupaten Tambanan tersebut menandai titik balik bagi Indonesia, karena sejak Desember 2017 Tiongkok sebagai pasar terbesar kembali membuka pintu untuk manggis Indonesia.

Pada 2018 jelas menjadi kesempatan untuk menggenjot ekspor manggis sehingga bisa meningkat signifikan.

Dalam catatan, 2015 ekspor manggis Indonesia sempat tembus 23 ribu ton dengan nilai ekspor USD 6,5 juta, namun menurun di tahun 2017 menjadi hanya 11 ribu ton.

"Sejak dibukanya kembali keran ekspor ke Tiongkok, Indonesia sampai saat ini (Agustus) setidaknya berhasil mendorong ekspor manggis 33 ribu ton dengan nilai ekspor USD 9.3 juta.

Jauh melampaui ekspor tahun-tahun sebelumnya," terang Amran.

Amran hadir di Bali untuk beberapa rangkaian acara lain penandatanganan nota kesepahaman dengan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) terkait peningkatan investasi dan ekspor pertanian, dan pemberangkatan ekspor 17 ribu bibit ayam petelur ke Timor Leste.

Tiongkok sendiri memiliki permintaan yang sangat tinggi. Realisasi ekspor manggis ke Tiongkok periode Januari-Juni 2018 saja sudah mencapai 17 ribu ton dari total ekspor manggis Indonesia 29 ribu ton.

Manggis buah unggulan ekspor yang eksotis dan Indonesia sudah mengekspor buah ini ke 23 negara.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News