Mentan Sumbangkan Gaji 1 Tahun untuk Korban Gempa Lombok

Mentan Sumbangkan Gaji 1 Tahun untuk Korban Gempa Lombok
Mentan Amran Sulaimanmenginstruksikan Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan untuk mengirim tim khusus ke Lombok. Foto: Humas Kementan

Daftar Sebagian Para Pemberi Bantuan:


Kementerian Pertanian Rp 1,7 miliar
PT Indofood 1 mobil box mie instan
PT. Bulog 5 ton beras
Asosiasi pengusaha bawang merah Rp 125 juta
Asosiasi pelaku usaha ekportir importir Rp 130 juta
Asosiasi pengusaha bawang putih Rp 125 juta
Asosiasi pengusaha sarang walet Rp 190 juta
PT. RNI 1 mobil box gula
PT.PN Rp 100 juta
Pinsar Rp 18 juta
PT. Food Statio Rp 20juta
PT. Pupuk Indonesia Rp 2 miliar
Frutang Rp 150 juta
Ditjend tanaman Pangan Rp 1 miliar
PT Honda 2 unit genset 250watt & Pompa 10 unit
PT. Jasindo Rp 100 juta

Menteri Pertanian juga meminta seluruh petani-peternak di seluruh Indonesia, untuk turut bergerak menunjukkan kepedulian terhadap para korban gempa.

"Ada 100 juta lebih keluarga pertanian di Indonesia. Kami ajak untuk kita sama-sama memberi sumbangan bantuan apapun bentuknya. 1 ekor ayam, 1 butir kelapa, 1 butir telur akan sangat berarti bagi keluarga saudara kita di sana," tambah Amran.

Mentan meminta keluarga besar pertanian membentuk tim peduli. Kantor Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) yang ada di tiap provinsi di Indonesia agar menjadi posko bantuan, untuk mengkoordinir dan menyerahkan bantuan dari para petani-peternak.

Kantor BPTP di Lombok menjadi posko besar Kementan sebagai pusat koordinasi pengumpulan dan penyerahan bantuan kemanusiaan.

"Kementan hanya mengkoordinir pengumpulan dan penyerahan bantuan. Untuk distribusi selanjutnya kami percayakan pada teman-teman yang bertugas di sana," sambung Mentan.

Menurut informasi dari lokasi gempa, sebagian warga korban gempa masih bertahan di sekitar rumahnya, karena menjaga harta benda dan hewan ternak.

Tim khusus 100 orang dari Kementan berangkat hari ini untuk membantu warga korban gempa Lombok.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News