JPNN.com 
Menteri Eko Minta Pendamping Desa Ikut Perangi Kesenjangan
Selasa, 03 Juli 2018 – 23:16 WIB
Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo memberikan membuka kegiatan TOT Peningkatan Kapasitas Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten/Kota - Program Inovasi Desa di Jakarta, Senin (2/7). Foto: Ist
Terkait hal tersebut ia mengakui bahwa beban dan tanggungjawab pendamping desa dalam hal ini sangat besar. Untuk itu, dibutuhkan panggilan hati dari semua pendamping desa untuk bersama-sama mengentaskan kemiskinan di desa.
"Gaji pendamping desa itu kecil, tapi bebannya besar. Jadi butuh pendamping yang memiliki panggilan hati," ujarnya.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (PPMD) Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. Diselenggarakan dari tanggal 2 hingga 7 Juli 2018, kegiatan TOT tersebut dihadiri oleh 351 peserta dari berbagai daerah. (dil/jpnn)
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Eko Putro Sandjojo, meminta pendamping desa untuk mendorong lahirnya pengusaha
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Sekjen Kemendes PDTT: Model Demplot Jadi Keunggulan Program TEKAD
- Netralitas Pendamping Desa Diragukan, Presiden Diminta Evalusi Menterinya
- Mendes Gus Halim: Pendamping Desa Memiliki Tugas Berat, Perlu Kenaikan SBM
- Tuntaskan Stunting, Wapres Minta Kemendes PDTT Tingkatkan Kapasitas Pendamping Desa
- Gus Muhaimin Ingatkan Pentingnya Mutu dan Kualitas Pendamping Desa
- Percepat Kebangkitan Warga Desa, Perlu Sinergi Dalam Kegiatan Pendampingan
