Menteri Hadi Sebut GTRA Summit Wadah Mempercepat Reforma Agraria
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto mengatakan Gugus Tugas Reforma Agraria Summit (GTRA Summit) menjadi forum untuk memadukan kebijakan pertanahan antarkementerian/lembaga dan pemerintah daerah guna percepatan reforma agraria.
"GTRA Summit akan menjadi wadah koordinasi lintas sektor untuk mendukung percepatan pelaksanaan program strategis nasional reforma agraria," ujar Hadi dalam pembukaan GTRA Summit melalui keterangan tertulis di Jakarta, Selasa.
Hadi menyampaikan, GTRA Summit 2023 membahas perihal reforma agraria serta kebijakan administrasi pertanahan melalui penyusunan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR).
"Dua hal ini (reforma agraria dan penyusunan RDTR), akan bermuara pada kesejahteraan rakyat. Dan itulah yang menjadi tujuan kita bersama," katanya.
GTRA Summit 2023 bertema "Transformasi Reforma Agraria untuk Kepastian Hukum, Keberlanjutan Pembangunan dan Kesejahteraan Masyarakat" akan dimulai dengan berbagai diskusi dua mingguan untuk menjembatani pertemuan puncak di Karimun, Kepulauan Riau pada 29-31 Agustus 2023.
Sejumlah tema yang akan dibahas, di antaranya Penguatan Skema Legalisasi Aset Permukiman di atas Air, Pulau-Pulau Kecil dan Pulau Kecil Terluar atau Terdepan, serta Resolusi Penyelesaian "Legal Vs Legitimate" Barang Milik Negara (BMN), Badan Usaha Milik Negara (BUMN)/Barang Milik Daerah (BMD), Kawasan hutan, Pertambangan Vs Penguasaan Masyarakat.
"Bukan hanya reforma agraria di darat, masyarakat yang tinggal di atas permukaan air seperti Suku Bajo juga menjadi perhatian untuk mendapat keadilan," ujar Hadi.
Hal yang tak kalah penting dalam pembahasan tersebut, juga mengenai Arah Kebijakan Penyelesaian Tanah Transmigrasi, serta Percepatan Redistribusi Tanah dari Pelepasan Kawasan Hutan.
Gugus Tugas Reforma Agraria Summit (GTRA Summit) menjadi forum untuk memadukan kebijakan pertanahan antarkementerian/lembaga dan pemerintah daerah
- Badan Bank Tanah Sebut Hak-Hak Masyarakat di HPL Tetap Dipenuhi
- Kemenko Perekonomian Ungkap Tujuan Pemerintah Optimalkan Potensi Kawasan BBK
- Wamen ATR Raja Antoni Gebuk Mafia Tanah, Nirina Zubir Dapatkan Kembali Haknya
- Kemenko Perekonomian: Proyek Strategis Nasional Telah Menyerap 2,71 Juta Tenaga Kerja
- Serahkan Sertifikat PTSL, Menteri Hadi Tjahjanto Kunjungi Rumah Warga di Brebes
- Menteri Hadi Tjahjanto Bagikan 279 Sertifikat Redistribusi Tanah di Muaro Jambi