Menteri Marwan: Kita tak Perlu Impor Jeruk
Sabtu, 28 Maret 2015 – 11:07 WIB

CICIPI JERUK - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar saat mencicipi jeruk hasil pertanian warga desa Selorejo Kecamatan Dau Kabupaten Malang Jawa Timur, Jumat (27/3). Foto: Ist
Sementara itu, pemilik kebun Jeruk, Nur Rahmawati (48), mengatakan, dirinya sudah sejak 15 tahun lalu memiliki 350 pohon jeruk. "Setiap 6 bulan dipanen, lumayan hasilnya bisa menghasilkan sampai Rp 50 jutaan sekali panen," aku Nur.
Baca Juga:
Dia menjelaskan, mengelola kebun Jeruk relatif mudah karena cukup melakukan perawatan dengan menyiran pohon-pohon jeruk tersebut 10 hari sekali. "Yang penting perawatan ya, 10 hari sekali disemprot dengan pestisida. Pasti bagus hasilnya," bebernya.(rl/fuz/jpnn)
MALANG - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar, mengaku sangat terpukau dengan jeruk hasil pertanian warga
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bandara SMB II Ingatkan Jemaah Calon Haji Tidak Membawa Benda Tajam
- 363 Calon Haji dari OKU Timur Terbang ke Tanah Suci
- Ratusan Rutilahu di Bandung Bakal Direnovasi, Pemprov Jabar Tanggung Biaya Kontrakan
- Wali Kota Pekanbaru Temui Menteri PU di Padang, Ini yang Dibahas
- Hati-Hati! Aksi Sandera Aparat di Jateng Bisa Kena Pidana
- Gubernur Herman Deru Harap Atlet Sumsel Dulang Prestasi di 2 Event Nasional Ini