Menteri Puan Minta BPJS harus Jadi Pelopor Revolusi Mental

Menteri Puan Minta BPJS harus Jadi Pelopor Revolusi Mental
Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani. FOTO: dok/jpnn.com

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani meminta BPJS Ketenagakerjaan menjadi pelopor Gerakan Nasional Revolusi Mental dilingkungan kerjanya. Yakni, berintegritas, memiliki etos kerja dan gotong royong. 

Menurut Puan, Revolusi Mental bukanlah pekerjaan satu-dua hari. Tapi sebuah proyek nasional jangka panjang dan berlangsung secara terus-menerus. 

Sebagai Kementerian yang diberikan tanggung jawab untuk mengkoordinasikan Gerakan Nasional Revolusi  Mental, dia meminta secara khusus kepada jajaran BPJS Ketenagakerjaan untuk segera mengimplemantasikan implementasi nilai Revolusi Mental tersebut secara sungguh-sungguh dan berkesinambungan.

“BPJS Ketenagakerjaan dapat menjadi pelopor perubahan dalam Gerakan Nasional Revolusi Mental. Perubahan pelayanan yang lebih terukur, pemberian manfaat yang prima dan pasti. Saya ucapkan selamat atas pencanangan gerakan revolusi mental di BPJS Ketenagakerjaan. Semoga semangat Etos Kerja Merajut Sejahtera di Hari Esok dapat diikuti oleh mitra BPJS Ketenagakerjaan,” katanya di Acara Pencanangan Gerakan Nasional Revolusi Mental di BPJS Ketenagakerjaan, Rabu (23/3).

Puan berharap, dengan pencanangan GNRM ini, akan segera terbangun etos kerja karyawan BPJS Ketenagakerjaan yang berintegritas, mau bekerja dengan keras, jujur dan cerdas serta dilaksanakan dengan penuh keikhlasan dan semangat gotong royong. 

Dia menjelaskan, dalam jangka pendek, Revolusi Mental dapat dilihat dari perbaikan pelayanan yang semakin ramah dan membantu. Dalam jangka menengah dan panjang, praktek Revolusi Mental harus menjadi bagian dari gaya hidup di dalam lingkungan BPJS Ketenagakerjaan.

Puan menuturkan, praktek GNRM harus dapat dilihat secara nyata dalam bentuk perubahan-perubahan cara pikir, cara kerja, dan cara hidup, yang membangun integritas, etos kerja, dan gotong royong dalam lingkungan kerja, khususnya di BPJS Ketenagakerjaan.

"Perubahan-perubahan tersebut haruslah memiliki indikator yang terukur dan terdiri dari indikator yang dapat menggambarkan praktek kerja bersih, kerja tertib, dan kerja melayani," ujarnya yang disambut riuh para direksi dan karyawan BPJS Ketenagakerjaan. (jpnn)


JAKARTA - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani meminta BPJS Ketenagakerjaan menjadi pelopor Gerakan Nasional


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News