Menteri Siti dan Kang Emil Resmikan 6 Fasilitas Pengelolaan Sampah di Jabar

Menteri Siti dan Kang Emil Resmikan 6 Fasilitas Pengelolaan Sampah di Jabar
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Foto: Elfany Kurniawan/JPNN

Dia menambahkan, bagian penting dari fasilitas ini adalah untuk mengendalikan pembentukan gas metana dengan mengurangi jumlah sampah yang ditimbun.

"Kami juga memberikan bank sampah induk (BSI) di Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Subang, Kabupaten Karawang, dan Kota Bekasi dengan kapasitas satu ton per hari," sebut Siti.

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau biasa disapa Kang Emil berharap dengan adanya bantuan ini tidak ada lagi masyarakat yang membuang sampah ke Sungai Citarum,

"Kami akan memperbanyak lagi (bantuan yang ada), sehingga ke depannya masyarakat tinggal datang dan dikelola sampahnya tanpa membuang sampah ke Citarum,” kata Kang Emil.

Pemprov Jabar juga telah menyiapkan proyek-proyek lain skala lingkungan kecil dan industri seperti kerja sama dengan pegadaian terkait program waste to gold dari sampah yang bisa dikonversi menjadi gram emas yang ditabung dan suatu hari nanti bisa menjadi nilai ekonomi.

"Saya sudah sampaikan kepada Bu Menteri Siti Nurbaya, ada lima lokasi skala besar skala industri terkait reycleling plastik menjadi bahan bakar minyak dengan investiasi dari perusahaan Inggris senilai Rp 2,8 triliun," kata mantan wali kota Bandung itu. (cuy/jpnn)


Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan fasilitas pengelolaan sampah di enam kota dan kabupaten sekaligus, Senin (15/4)


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News