Menteri Yohana: Saya Sedih..
“Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) telah membentuk PUSPAGA (Pusat Pembelajaran Keluarga) di berbagai daerah, saya berharap pemerintah daerah mendukung langkah ini sebagai upaya preventif mencegah terjadinya kekerasan terhadap anak dan perempuan,” tambahnya.
Selain itu menurut Yohana, masyarakat juga memegang peranan yang tidak kalah penting dalam mencegah kekerasan pada anak.
Masyarakat harus peka terhadap situasi dan kondisi yang terjadi di wilayahnya.
Untuk itu, perlu ditingkatkan gerakan Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) di semua desa/kelurahan sebagai langkah strategis untuk mencegah terjadinya kekerasan terhadap anak.
“Melindungi masa depan anak merupakan kewajiban semua pihak, baik Pemerintah Pusat, Daerah dan masyarakat. Diperlukan kerja sama dalam menciptakan lingkungan yang aman bagi tumbuh kembang anak agar terbebas dari segala bentuk kekerasan,” jelas Menteri Yohana. (esy/jpnn)
Menteri Yohana menyesalkan kasus penganiayaan yang dilakukan ibu kandung terhadap bayi Calista.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Lestari Moerdijat Sebut Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak Harus Didukung Semua Pihak
- Pj Gubernur Sulsel Bahtiar: Ada 3 Hal Instruksi Presiden Jokowi
- Neng Eem Marhamah: Guru Garda Terdepan Pencegahan Kekerasan Pada Anak
- Kecam Kekerasan di Selter ABH, LaNyalla Minta Perlindungan Pada Anak Dijalankan Serius
- Anak Kandung Laporkan Ibu ke Polisi, Lalu Minta Uang Damai Rp 12 Juta, Viral
- Gus Muhaimin: Kekerasan ke Perempuan dan Anak Harus Dihentikan