Catatan Awal Tahun Ketua MPR RI

Merawat Penguatan Daya Tawar SDA Indonesia dengan PPHN

Oleh: Bambang Soesatyo

Merawat Penguatan Daya Tawar SDA Indonesia dengan PPHN
Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet. Foto: Dokumentasi Humas MPR RI

Jumlah cadangan nikel itu mencakup 52 persen dari total cadangan nikel dunia yang 139,4 juta ton.

Selain nikel, potensi kandungan bauksit juga sangat menjanjikan.

Setelah diproses, bijih bauksit menjadi bahan baku untuk memproduksi aluminium yang manfaatnya sangat beragam.

Antara lain untuk membuat peralatan dapur, kemasan makanan, hingga bahan untuk memproduksi tinta maupun besi dan baja.

Hasil penelitian menyebutkan bahwa sumber daya bauksit terbesar ada di Kalimantan Barat dan Kepulauan Riau.

Mengacu pada jumlah pemegang izin usaha pertambangan (IUP), potensi bauksit secara keseluruhan mencapai sekitar 3,47 miliar ton.

Dengan terbentuknya pasar yang baru disertai meningkatnya permintaan akan bahan-bahan tambang itu, adalah keniscayaan jika Indonesia pun membaharui orientasi pemanfaatan SDA.

Sesuai titah konstitusi yang mewajibkan negara-bangsa memanfaatkan SDA untuk sebesar-besarnya kepentingan dan kesejahteraan rakyat, maka nilai tambah dari pemanfaatan ragam SDA itu pun harus dikembalikan atau diserahkan kepada rakyat Indonesia.

Ketua MPR Bambang Soesatyo berkeyakinan PPHN akan memastikan proses penguatan daya tawar SDA dapat dilanjutkan oleh generasi pemerintahan di masa depan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News