Minat Menabung Rendah, Warga Kawasan Timur Indonesia Lebih Suka Belanja
Kamis, 20 Juli 2017 – 17:23 WIB
Diversifikasi produk keuangan juga bisa menimbulkan peningkatan risiko perbankan.
"Pendidikan keuangan dan perbankan yang mengintegrasikan aspek perbankan dan pasar modal menjadi penting. Itu untuk menyiapkan bankir masa depan yang andal dalam mengembangkan instrumen keuangan modern selain kredit dengan tetap menjaga aspek kehati-hatian," tutur Wahyoe. (esy/jpnn)
Minat masyarakat di Kawasan Timur Indonesia untuk menabung masih rendah. Masyarakat di sana belum berpikir bahwa menabung penting untuk masa depan.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- BMSG Teruskan Visi Keberlanjutan dan Penerapan ESG Bank Mandiri di Mancanegara
- Pembiayaan Kredit UMKM Bank DKI Tembus Rp 5,2 Triliun di Kuartal 1 2024
- Gerindra Apresiasi Kinerja Bank Mandiri pada Kuartal Pertama 2024
- Triwulan I 2024, Bank Raya Salurkan Kredit Digital Capai Rp 4 Triliun
- Tingkatkan Literasi Digital Keuangan, Bank Jago Lakukan Berbagai Inovasi dan Kolaborasi
- Rasio Kredit Berisiko LB Bank Turun di Bawah 35 Persen, Ini Penyebabnya