Miranda Merasa jadi Orang Teraniaya
Kamis, 26 Mei 2011 – 04:04 WIB

Miranda Gultom saat bersaksi di Pengadilan Tipikor, Rabu (25/5). Foto : Arundono W/JPNN
JAKARTA - Mantan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Miranda Swaray Goeltom lebih banyak diam saat ditanya tanggapannya tentang status tersangka yang kini disandang Nunun Nurbaeti. Kemarin (25/5) wanita yang dikenal sebagai sosialita kelas atas itu kembali dihadirkan sebagai saksi dalam persidangan kasus cek perjalanan dengan terdakwa para politisi PDIP di Pengadilan Tipikor.
Begitu tiba di Pengadilan Tipikor, dengan gayanya yang cool, Miranda mencueki puluhan wartawan yang menyambut kedatangannya dan menyerbunya dengan pertanyaan seputar Nunun. Dia hanya diam saja sambil melemparkan senyum. Setelah terus didesak, dia pun menjawab, "Saya nggak mau berkomentar untuk itu (penetapan tersangka Nunun)," ucapnya.
Baca Juga:
Kemarin, Miranda datang untuk memberikan kesaksian terhadap terdakwa Ni Luh Mariani Tirtasari, Soewarno, Matheos Pormes, dan Soetanto Pranoto yang merupakan politisi PDIP. Namun di dalam persidangan, wanita kelahiran 19 Juni 1949 itu mendapat cecaran pertanyaan seputar Nunun dari majelis hakim dan beberapa anggota kuasa hukum terdakwa.
Misalnya tentang sejak kapan dirinya mengenal Nunun. Miranda menjelaskan bahwa dirinya mengenal sosok Nunun sejak tahun 2001 silam. Yakni ketika anaknya dan Nunun sama-sama menjadi mahasiswa di Amerika Serikat. Sejak saat itu mereka mulai dekat. Apalagi keduanya kerap berkecimpung dalam dunia sosialita ibukota.
JAKARTA - Mantan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Miranda Swaray Goeltom lebih banyak diam saat ditanya tanggapannya tentang status tersangka
BERITA TERKAIT
- Kepala BNN: 10 Wilayah Ini Rawan Terjadi Penyelundupan Narkoba
- Malik Nuh Jaidi: Harmoni Keluarga yang Menguatkan Langkah Bisnis
- Tuntaskan Kemiskinan, Khofifah Bersama Muslimat NU Terbukti Mampu Mengatasi Persoalan Rakyat
- Tingkat Kepuasan terhadap Pemerintah Capai 80 Persen, Peran TNI-Polri Dinilai Signifikan
- Chaidir Minta Peserta Seleksi PPPK tak Tergoda Rayuan Oknum yang Menjanjikan Kelulusan
- Pemprov Jateng: PLTS Off-Grid Bebas Dipasang Mandiri Tanpa Tergantung PLN