Miris, Ratusan Atlet Minta Sumbangan Warga di Jalanan

Miris, Ratusan Atlet Minta Sumbangan Warga di Jalanan
Suasana penggalangan dana Porprov oleh para atlet di Kotabaru, kemarin. Foto: Rahmadi for Radar Banjarmasin

"Seadanya Pak, kami kekurangan dana ke Tabalong," ujar Rahmadi atlet binaraga.

Dan ketika seorang anak kecil mendatangi atlet menyerahkan uang receh, ramai warga bersorak. Para atlet berbadan tegap tersenyum.

"Kami terpaksa minta sumbangan. Mau bagaimana lagi," ucap atlet senior panjat tebing, Ancah.

Ketua KONI Kotabaru Zulkipli AR kepada awak media menjelaskan, aksi itu atas kesepakatan 30 Cabor di Kotabaru.

"Dan biar juga aksi ini jadi sejarah baru, apakah Pemkab Kotabaru merasa malu atau tidak," tekannya.

Ditanya berapa jumlah atlet yang turun ke jalan, Zulkipli menyebut ratusan. "Kan ada 30 Cabor, semuanya turunkan atlet dalam aksi ini," ujarnya.

Berapa dan yang diperlukan? Zulkipli mengaku tidak bisa muluk. "Gak mungkin mereka bisa dapat miliaran dari sumbangan warga di jalan. Tapi kita ambil saja, misalnya satu atlet perlu 700 ribu minimal sekali berangkat PP, dan tidur di langgar atau masjid saja, alat pakai alat tahun lalu, makan seadanya hitung saja. Jadi yang mau silakan berangkat, itulah kondisinya," ucapnya getir.

Diminta tanggapannya, Sekda Kotabaru Said Akhmad mengatakan, anggaran Porprov sudah memerintahkan instansi terkait untuk menyelesaikan masalah itu.

Sejumlah warga mengaku miris, sampai ingin menangis, menyaksikan ratusan atlet Kabupaten Kotabaru, Kalsel, meminta sumbangan di jalanan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News