Miskinkan Bandar Narkoba, BNN Sita Rumah Mewah & Uang Rp 5 M

jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah aset milik tiga bandar narkoba disita Badan Narkotika Nasional (BNN). Tak tanggung-tanggung, aset yang disita senilai puluhan miliar.
Menurut Deputi Pemberantasan BNN Irjen Arman Depari, aset itu disita dari tiga bandar narkoba yang saat ini tengah menjalani hukuman di Lapas Tanjung Gusta, Medan. Mereka adalah RO, YUD dan BO.
“Kami sita karena aset diduga hasil tindak pidana pencucian uang (TPPU),” kata dia, Kamis (26/4)
Arman juga mengatakan, aset yang disita itu bagian dari upaya untuk memiskinkan para bandar narkoba yang masih mengendalikan peredaran narkoba walaupun dari balik jeruji besi.
Adapun aset yang disita antara lain satu rumah mewah di Kompleks Perumahan Dena Residence Asri 1, Jalan AbdulSani Muthalib Pasar II Barat Lingkungan II, Kecamatan Medan Marelan, Medan, Sumut.
"Tak hanya itu, kami juga menyita uang sebesar Rp 5 miliar, empat ruko, dan beberapa mobil,” sambung dia.
Saat ditanya berapa total semua aset yang disita, Arman mengaku belum tahu karena masih penyelidikan.(mg1/jpnn)
Adapun aset yang disita antara lain satu rumah mewah di Kompleks Perumahan Dena Residence Asri.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Oknum Pegawai BNN Ditahan Jaksa terkait Narkoba
- Dor, Dor, Dor! Oknum Polisi Ini Terkapar Ditembak Petugas BNN
- Dipimpin Irjen I Wayan Sugiri, BNN dan Bea Cukai Musnahkan Ladang Ganja 3 Hektare di Aceh
- Bea Cukai dan BNN Berkolaborasi, Gagalkan 1,8 Kg Ganja di Sulteng
- Soal Tanaman Kratom, Menteri Pigai Singgung RUU Narkotika
- Oknum Polisi Jadi Bandar Narkoba, Bripka Khairul Yanto DPO