Misteri Penghapusan Pelajaran TIK di Kurikulum 2013

Misteri Penghapusan Pelajaran TIK di Kurikulum 2013
MENDALAM: Kepala Litbang PGRI Moch Abduh Zen (kanan) dan Agus Rachman dari Kemendikbud (tengah) saat menjadi pembicara FGD. Foto: Adrianto/indopos
Menurut Retno, penghapusan mata pelajaran TIK sungguh sangat bertentangan dengan tuntutan zaman. ’’Ini kebijakan aneh. Di saat para guru dihadapkan dengan revolusi teknologi informasi, justru pelajaran itu dihapus.’’

Persoalan penghapusan mata pelajaran TIK tidak berhenti di sini saja. Tetapi, nasib para guru TIK juga dipertanyakan Retno. Karena, tidak sedikit guru-guru TIK terutama di kota-kota besar banyak yang sudah kompeten di bidang ini. ’’Terus mau dikemanakan guru-guru TIK ini?”

Karena tidak ada kejelasan, lanjut Retno, dengan penghapusan mata pelajaran TIK  ini, para guru-guru TIK harus mengajar yang bukan pada bidangnya. ’’Tetap, apa ya mungkin, seorang guru TIK harus mengajar olah raga, hanya karena mata pelajarannya dihapus. Dan kalau pun ini bisa terjadi, bisa dibayangkan bagaimana kualitas guru itu. Dan ini bisa terjadi, karena tidak ada pilihan. Karena pilihannya antara menganggur, atau berpaling dipaksa mengajar mata pelajaran lain. (fat/jpnn)

Focus Group Discussion (FGD) Indopos –JPNN.com dan Sekolah Guru Indonesia (SGI) Dompet Dhuafa mengupas seputar Guru, antara Perjuangan dan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News