Motif Pembunuhan Satu Keluarga di Medan Ternyata Soal..
jpnn.com, MEDAN - Polda Sumut mulai berhasil menguak motif dibalik pembunuhan sadis satu keluarga di Mabar, Medan Deli, Sumut, setelah menangkap dua orang kaki tangan pelaku utama, Andi Lala.
Menurut polisi motif yang berkembang adalah pelaku ingin menguasai uang penjualan tanah warisan untuk pembangunan jalan tol Medan-Tebingtinggi yang dilakukan korban.
Wakapolda Sumut, Brigjen Pol Agus Andrianto mengatakan motif pembunuhan terhadap lima orang korban bukan lagi hanya dilatarbelakangi persoalan dendam terhadap korban.
“Kini motifnya sudah mengarah ke persoalan uang hasil penjualan tanah milik korban,” ungkap Agus seperti lansir pojoksatu (Jawa Pos Group), Rabu (12/4).
Namun berapa uang bagi hasil yang ingin ditagih Andi Lala hingga dia tega menghabisi satu keluaga Riyanto (40) dengan keji?
Benarkah keluarga Andi Lala memiliki hak atas penjualan tanah warisan itu, masih terus didalami.
Sebelumnya, dua pelaku pembunuhan satu keluarga ditangkap, masing-masing Andi Syahputra (27) dan Irwanyah (33) mereka merupakan warga Lubukpakam, Deliserdang.
Agus Andrianto mengatakan dua pelaku yang tertangkap yaitu Andi Syahputra (27) warga Jalan Sempurna Gang Buntu Sekip, Lubukpakam, Deliserdang dan Irwansyah (33) warga Jalan Galang Simpang Jalan STM, Lubukpakam, Deliserdang.
Polda Sumut mulai berhasil menguak motif dibalik pembunuhan sadis satu keluarga di Mabar, Medan Deli, Sumut, setelah menangkap dua orang kaki tangan
- Kuota Mudik Bareng Pemkot Medan Tinggal Sedikit, Buruan Daftar
- Motif Pembunuhan di Martapura Gegara Asmara, AD Kritis Dikeroyok 8 Pelaku
- Berawal dari Urusan Wanita, Pria di Jombang Dibunuh dengan Racun Tikus, Nih Pelakunya
- Utang Rp 3,5 Juta Enggak Dibayar, Rumah SR Mencekam, Banjir Darah
- Polres Cianjur Buru Pelaku Pembunuhan terhadap Sopyan
- Analisis Reza Indragiri tentang Dugaan Bunuh Diri Sekeluarga di Jakut, Singgung soal Pembunuhan