Motor Terbakar di SPBU, Pemilik Langsung Kabur
jpnn.com, KUTAI TIMUR - Sepeda motor nomor polisi KT 2313 CD terbakar di depan SPBU (Stadsiun Pengisian Bahan Bakar Umum) Jalan APT Pranoto, Kecamatan Sangatta Utara, Kutai Timur, Kaltim, Sabtu (28/7) malam.
Anehnya, pengemudi atau pemilik motor sport tersebut malah langsung melarikan melarikan diri sewaktu mengetahui kendaraannya terbakar. Warga sekitar langsung heboh, bahkan belakangan ramai diperbincangkan di media sosial (medsos).
Saksi mata yang berada di depan tempat kejadian perkara (TKP) menuturkan, sesaat setelah mengisi BBM jenis premium, kendaraan tersebut tiba-tiba terbakar. Tepat saat dia hendak keluar dari SPBU.
"Tiba-tiba setelah mengisi BBM motor itu terbakar. Orang-orang jadi panik berlarian menjauh dari kendaraan tersebut," tutur seorang perempuan yang enggan namanya disebutkan.
Sesaat setelah mendapatkan laporan atas kejadian tersebut, pihak Polsek Sangatta mengirimkan petugas ke TKP. Sesampainya di lokasi, petugas mendapati satu unit kendaraan bermotor yang hangus terbakar ditinggalkan pemiliknya.
Motor itu langsung disemprot alat pendingin. Aparat selanjutnya mencari dan mengumpulkan informasi terkait kejadian. Namun, seluruh karyawan SPBU menolak berkomentar. Mereka mengaku hanya bertugas seperti biasanya.
Saat ini, sepeda motor tersebut telah dibawa ke Mapolsek Sangatta Utara guna penyelidikan lebih lanjut.
Kapolsek Sangatta Utara Iptu Slamet Riyadi menegaskan, motor tersebut tidak memiliki tangki yang lebih besar daripada umumnya seperti yang diduga sebagian warga.
Sepeda motor terbakar dan hangus sesaat setelah mengisi BBM di SPBU, namun di pemiliknya kabur menghilang.
- Dirut Pertamina Langsung Cek Kesiapan Satgas Lebaran di Jawa Barat
- Pertamina Cek Kesiapan Satgas RAFI, Pastikan Pasokan, Kualitas, dan Kuantitas BBM
- Polisi Sidak SPBU di Pekanbaru untuk Pastikan Stok BBM Aman Menjelang Lebaran
- Polisi Peringatkan Pengusaha SPBU, Jangan Curang
- Pertamina Pastikan Siap Melayani Masyarakat Hadapi Puncak Mudik Lebaran 2024
- Menjelang Lebaran 2024, Polisi Cek Sejumlah SPBU di Semarang