MR Dibekuk di Pinggir Jalan, Tidak Langsung Menyerah, Benda yang Dibawa Mengerikan

MR Dibekuk di Pinggir Jalan, Tidak Langsung Menyerah, Benda yang Dibawa Mengerikan
Polri siap menyikat para teroris. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JEMBER - Aparat kepolisian dari Unit Reskrim Polsek Jembaro, Jember, Jatim, menangkap warga berinisial MR (50).

MR yang kedapatan membawa 6 kilogram bahan peledak, dibekuk polisi di pinggir jalan Desa Sidomekar, Kabupaten Jember.

"Penangkapan pelaku berawal dari kegiatan rutin unit Reskrim Polsek Semboro yang melakukan patroli antisipasi wilayah guna menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah kecamatan setempat," kata Kapolsek Semboro AKP Fatchur Rahman di Jember, Selasa (30/3).

MR yang merupakan warga Desa Patemon, Kecamatan Tanggul itu juga kedapatan membawa senjata tajam dan hendak melawan petugas saat akan ditangkap aparat kepolisian setempat.

"Berdasarkan hasil berita acara pemeriksaan (BAP), diketahui tersangka MR membuat dan meracik bahan peledak, kemudian mengedarkan bahan peledak yang telah dipesan oleh para pembelinya," tuturnya.

Unit Reskrim Polsek Semboro berhasil mengamankan barang bukti berupa 6 kilogram bubuk mesiu, 21 lembar kertas berlapis mesiu untuk sumbu peledak, 70 sumbu siap pakai.

Kemudian tempat warna hijau yang digunakan untuk mencampur bahan peledak, uang tunai Rp3,2 juta dan satu unit sepeda motor Yamaha Jupiter No.Pol P-4935-GW milik tersangka.

"Akibat perbuatannya, tersangka dijerat dengan pasal 1 ayat 1 Undang-undang Darurat RI No. 12 Tahun 1951," katanya.

Polisi di Jember menangkap warga inisial MR yang kedapatan membawa bahan peledak dan senjata tajam.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News