Muhtar Disebut Saksi jadi Makelar Kasus di MK

jpnn.com - JAKARTA - Mantan Kepala Gudang PT Promic, Sri Dewi Qoryani menyatakan bahwa Muhtar Ependy merupakan makelar kasus di Mahkamah Konstitusi (MK). Soal itu diketahui Sri dari rekannya Mico Fanji Tirtayasa.
Hal itu disampaikan Sri saat bersaksi dalam persidangan terdakwa kasus dugaan suap penanganan sengketa pemilihan kepala daerah (pilkada) di MK dan tindak pidana pencucian uang, Akil Mochtar.
"Setahu saya beliau (Muhtar) makelar kasus di MK. Karena setahu saya dari Mico, dia sering meminta uang kepada orang-orang yang akan dimenangkan," kata Sri saat bersaksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Jumat (4/4).
Sri sempat berusaha untuk menasihati Muhtar setelah mendengar informasi itu. Ia menyebut agar Muhtar tidak menjadi makelar kasus dan bekerja biasa-biasa saja. "Tapi waktu itu sempat dibantah sama Muhtar," tandasnya.
Sebelumnya, Muhtar membantah bahwa dirinya adalah operator suap mantan Ketua MK Akil Mochtar di wilayah Sumatera. Sebagai seorang pengusaha, ia dididik tidak melakukan tersebut.
Saking yakinnya bersih, Muhtar menyatakan apabila ada yang bisa membuktikan bahwa dirinya ikut permainan di MK maka dia akan memberikan uang Rp 1 miliar. (gil/jpnn)
JAKARTA - Mantan Kepala Gudang PT Promic, Sri Dewi Qoryani menyatakan bahwa Muhtar Ependy merupakan makelar kasus di Mahkamah Konstitusi (MK).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Masukan Buat Prabowo dari Innovation Summit Southeast Asia 2025
- B2W Capai 80 Persen Target Kuartal I 2025, Siapkan Revitalisasi 15 Korwil se-Indonesia
- Hasan Nasbi Mengaku Hubungannya dengan Presiden Prabowo, Mensesneg, dan Teddy Sangat Baik
- Usulan Kubu Tom Lembong, Hadirkan Moeldoko dan Eks Mendag di Persidangan!
- HNW Dukung Rencana Prabowo Ingin Biaya Haji Indonesia Lebih Murah Dari Malaysia
- KSST Klaim KPK Naikkan Status Hukum Dugaan Korupsi Lelang Saham PT GBU