MUI Tantang Ahok Tunjukkan Bukti Percakapan Kiai Ma'ruf
jpnn.com - jpnn.com - Komisi Hukum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ikhsan Abdullah mengatakan, kubu Basuki T Purnama (Ahok) dan kuasa hukum seharusnya menunjukkan bukti pembicaraan via telepon antara Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Ketum MUI KH Ma'ruf Amin.
Hal ini disampaikan Ikhsan dalam diskusi bertajuk Ngeri-ngeri Sadap di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (4/2).
Dia menilai polemik soal penyadapan tersebut mengesankan, seolah-olah rakyat sudah tidak bebas lagi hidup di negara demokrasi ini.
"Kalau itu benar dan dia miliki bukti, sampaikan juga, jadi fair. Tampilkan transkripnya, kemudian dikonfirmasi dari mana data ini diperoleh. Itu namanya legal, sah," kata Ikhsan.
Namun, yang dia lihat dari pembelaan kuasa hukum Ahok, bukti soal pembicaraan itu belum terkonfirmasi.
Yang terjadi justru adanya ancaman terhadap Kiai Ma'ruf yang dihadirkan sebagai saksi dalam persidangan tersebut.
"Harusnya hakim juga menyatakan bahwa saudara pengacara tampilkan dong transkripnya, seperti bukti lain. Apakah foto, pemberitaan. Ini kan tidak, zalim gak itu," tegas dia.
Persoalan inilah yang menurut Ikhsan, memicu santri yang berkhidmat kepada ulama, melakukan protes keras.
Komisi Hukum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ikhsan Abdullah mengatakan, kubu Basuki T Purnama (Ahok) dan kuasa hukum seharusnya menunjukkan
- Ahok Disebut Masih Ada Keinginan Maju di Pilgub DKI Jakarta
- PDIP Masih Buka Pintu untuk Ahok di Pilkada Jakarta 2024, Tetapi
- Pesan Wapres soal Sengketa Pilpres yang Akan Diputus MK Hari Ini
- Wapres Komentar Begini soal Korupsi Timah Rp 271 Triliun
- Jokowi Meninggalkan Indonesia, Lalu Tunjuk Sosok Ini Sebagai Penggantinya, Siapa?
- Bicara Mafia Tanah, AHY Dapat Info dari Wapres soal Lahan Rakyat Kecil Diserobot Pengembang