Musda Gapensi Sumsel Bermasalah

Perwakilan Tujuh BPC Datangi BPP

Musda Gapensi Sumsel Bermasalah
MENGINAP - Firdaus (tengah) bersama beberapa pengurus BPC Gapensi se-Sumsel lainnya yang mendatangi kantor BPP Gapensi di Pasar Minggu, Jakarta. Foto: Agus Srimudin/JPNN.
Selain Firdaus, mereka yang ikut dalam rombongan BPC Gapensi se-Sumsel tersebut antara lain adalah Ali Roja'i (BPC Gapensi Muba), H Kalung (OKI), Novarizal, Khaidir, Ramogers, Amiri Arifin dan Karmanto (dari BPC Banyuasin), Riduan (BPC Empat Lawang), Darmadi (Muara Enim), Azim Zum (Lubuk Linggau), serta HM Birmansyah (BPC Gapensi Prabumulih). Massa aksi Gapensi dari beberapa daerah di Sumsel tersebut, Kamis (14/1) siang sempat bertemu dengan Wakil Ketua I BPP Gapensi Bidang Organisasi, Abdul Rahman.

Sayangnya, Ketua Umum BPP Gapensi Soeharsojo sedang tidak berada di tempat. Itu pulalah alasan mereka ingin tetap menginap di kantor pusat Gapensi, agar bertemu dengan Ketua Umum dan mendapatkan keputusan pasti untuk dilaksanakannya Musda. "Yang jelas dari penjelasan Pak Rahman (Wakil Ketua I), hingga detik ini (Kamis sore, Red) belum ada SK yang ditandatangani oleh Ketua Umum BPP Gapensi tentang kepengurusan BPD Gapensi Sumsel," ujar Firdaus pula.

Rahman sendiri di dalam rapat dengan massa penuntut dari Sumsel tersebut mengatakan, permintaan mereka akan disampaikan kepada jajaran pengurus BPP, terutama kepada Ketua Umum. "Nanti informasi dan tuntutan ini akan kami sampaikan kepada Ketua Umum dan pengurus pusat," kata Rahman, yang menurut Firdaus pula, pada dasarnya dalam pertemuan itu telah menunjukkan keselarasan pemikiran terhadap persoalan ini dengan mereka yang hadir dari Sumsel. (gus/ito/jpnn)

JAKARTA - Sejumlah pengurus dan anggota Gabungan Pengusaha Konstruksi Indonesia (Gapensi) dari tujuh daerah di Sumsel, Kamis (14/1) malam memutuskan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News