Naik Kuda di Sumba, Jokowi: Ini Simbol Kesatria

Karena itu, dia berharap Parade Kuda Sandalwood dan Festival Tenun Ikat Sumba, harus dibuat secara berkelanjutan. Harus dipikirkan upaya melestarikan budaya tersebut agar tingkat kunjungan wisatawan tetap berlangsung meski tidak ada festival.
Misalnya, kegiatan tersebut dikelola secara modern dan dipublikasikan secara gencar di media sosial. Atau mengundang para blogger datang ke Sumba, untuk membantu promosinya.
"Kalau perlu cari sutradara film, baik nasional maupun internasional yang mau produksi filmnya dengan latar belakang keindahan Sumba, supaya NTT makin terkenal di mancanegara," ucap Jokowi.
Sebelum meninggalkan Lapangan Galatama, Jokowi menyaksikan atraksi budaya, parade kuda, proses tenun ikat, serta menyapa dan berswafoto dengan masyarakat. Bahkan, dengan mengenakan pakaian adat Sumba, suami Iriana sempat merasakan naik kuda sandalwood. (fat/jpnn)
Presiden Joko Widodo tampak menikmati keunikan budaya di Sumba Barat Daya, ketika menghadiri Parade Kuda Sandalwood dan Festival Tenun Ikat Sumba
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi