Naik Taksi, Dudhie Beri Kesaksian Soal Nunun
Kamis, 09 Juni 2011 – 14:11 WIB
JAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mengembangkan kasus suap cek pelawat dalam pemilihan Deputi Gubernur Senior (DGS) Bank Indonesia yang melibatkan tersangka Nunun Nurbaeti. Lembaga superbody itu kembali memeriksa terpidana Dudhie Makmun Murod untuk menelusuri keterlibatan istri mantan Wakapolri, Adang Daradjatun itu. Ketika disinggung soal apakah dia sudah mulai proses asimilasi, Dudhie menyambutnya dengan anggukan. "Ya sudah, yang jelas sudah," jawab Dudhie singkat. Dudhie meninggalkan gedung KPK menggunakan taksi.
Dudhie datang ke gedung KPK Kuningan, Jakarta sekira pukul 10.00 WIB. Sesuai jadwal, politisi PDI Perjuangan itu diperiksa untuk tersangka Nunun Nurbaeti yang masih buron ke luar negeri. Usai diperiksa, pukul 12.35 WIB Dudhie yang mengenakan kemeja batik lengan panjang cokelat itu enggan menjawab pertanyaan wartawan.
Ditanya soal Nunun, mantan anggota DPR Komisi IX ini enggan berkomentar. Dudhie memilih melemparkan senyuman dan mengajukan jari jempol.
Baca Juga:
JAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mengembangkan kasus suap cek pelawat dalam pemilihan Deputi Gubernur Senior (DGS) Bank Indonesia
BERITA TERKAIT
- Pupuk Kaltim Tanam 900 Bibit Pohon di Bontang
- Pemda yang Tidak Usulkan Formasi PPPK 2024 untuk Tendik Harus Disanksi, Honorer Setuju?
- Letjen Richard Ungkap Kondisi Terkini Homeyo Setelah Diserang OPM 2 Hari Berturut-turut
- Menteri AHY Ungkap Puluhan Mafia Tanah Sudah Masuk Target Operasi, Tunggu Saja!
- BNPT Gelar Asesmen Objek Vital dan Sosialisasi di PLTDG Bali
- Nurul Ghufron Sengaja Mangkir di Sidang Etik Dewas KPK, Begini Alasannya