Nanang Kosim Diberondong Densus 88, Tamat!

Nanang Kosim Diberondong Densus 88, Tamat!
Aparat menjaga mobil milik terduga teroris yang sengaja ditutupi terpal karena banyak bekas lubang peluru, di Lingkungan/Kelurahan Kepuh, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, Kamis (23/3/2017). Foto: Doni Kurniawan/Banten Raya/JPNN.com

jpnn.com, PANDEGLANG - Nanang Kosim, satu dari lima terduga teroris, tewas seketika dengan luka parah di kepala setelah diberondong oleh empat anggota Densus 88 Anti Teror Mabes Polri, Kamis (23/3).

Nanang Kosim disergap ketika mengendarai mobil Toyota Avanza hitam B 1479 KKA di pertigaan Jalan Raya Anyer, tepat di depan PT Chemindo atau PT Semen Merah Putih di Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, pukul 12.30 WIB.

Selain Nanang, di dalam mobil juga ada Abdul Majid dan Ahmad Suprianto.

Empat anggota Densus 88 memberondong mobil yang dikemudikan Nanang Kosim.

Sekitar 15-20 peluru anggota Densus menembus pintu dan menghancurkan kaca depan sebelah kanan mobil tersangka.

Nanang yang menjadi sopir itu tewas seketika dengan luka tembak parah di bagian kepala. Beberapa bagian tubuhnya yang lain juga terkena tembakan.

Abdul Majid yang duduk di samping Nanang Kosim ikut terkena peluru yang menembus mobil dan tubuh Nanang Kosim.

Abdul Majid terluka di bagian bahu kiri, dada kiri, dan paha kanan.

Nanang Kosim, satu dari lima terduga teroris, tewas seketika dengan luka parah di kepala setelah diberondong oleh empat anggota Densus 88 Anti Teror

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News