JPNN.com 
NasDem Tidak Mau Disebut Kawin Paksa Saat Bentuk Koalisi dengan PKS-Demokrat
Selasa, 20 September 2022 – 11:58 WIB
Willy Aditya. Foto: ANTARA/HO-Dok Pribadi
Menurut dia, NasDem tentu akan memperjuangan tiga nama bisa diusung sebagai Capres 2024 meskipun tidak memaksakan.
"Prinsipnya NasDem ingin tawarkan tidak hanya kandidat, tetapi juga sekaligus proses bagaimana memiliki peta jalan, road map, untuk keluar dari fragmentasi yang ada," ujar Willy. (ast/jpnn)
Willy Aditya menyebut parpolnya tidak kepingin ada istilah kawin paksa ketika membentuk koalisi pada Pilpres 2024, termasuk dengan PKS dan Partai Demokrat
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Aristo Setiawan
BERITA TERKAIT
- Ada Partai KIM Sampaikan Keinginan Terkait Kursi Menteri, Demokrat: Wajar Saja
- Jubir Demokrat Merespons Wacana Penambahan Kementerian, Begini Kalimatnya
- Zulhas Sebut Kemenangan Prabowo-Gibran Bukan Didasari Bansos, PDIP Singgung Putusan MK
- Zulhas Sebut Prabowo-Gibran Dipilih karena Dicintai Rakyat, Bukan Bansos
- Gerindra Respons Pernyataan Ganjar Pranowo soal Politik Akomodasi
- Golkar, PAN, dan Demokrat Siap Menangkan Jaro Ade Jadi Bupati Bogor
.jpeg)
