Nasib Pedagang Batik Pekalongan setelah Ada Tol Pemalang-Batang

Nasib Pedagang Batik Pekalongan setelah Ada Tol Pemalang-Batang
Ditutupnya jalan tol fungsional untuk sementara sejak H+1, memberikan keberkahan bagi pedagang di IBC dan Pasar Grosir Setono. Karena dipadati pengunjung yang bebelanja. Foto: M. AINUL ATHO'/RADAR PEKALONGAN

Mengenai solusi yang diharapkan, Bambang menyatakan masih akan merapatkannya dengan seluruh pengurus pasca Idul Fitri mendatang.

"Saat ini pengurus dan pengelola masih mencari gambarannya seperti apa untuk nanti mencari solusi agar setidaknya pengunjung disini bisa kembali. Nanti coba akan dibicarakan terlebih dahulu," tutur Bambang.

Terkait rencana pembangunan jalur interchange dengan pintu keluar tepat di depan Pasar Grosir Setono, Bambang menyatakan, rencana tersebut dapat memberi sedikit solusi meskipun tidak menjadi jalan keluar untuk seluruh masalah.

"Bisa sedikit mengurangi. Tapi memang harus ada promosi yang lebih lagi keluar agar pengunjung mampir kesini dan Pasar Grosir Setono menjadi tujuan," ucap dia.

Sementara itu, Rifan, salah satu pengunjung asal Bogor mengatakan bahwa ia dan keluarga sengaja mampir ke Pasar Grosir Setono untuk berbelanja batik.

Selain untuk keperluan sendiri, ada beberapa kolega yang juga memesan beberapa produk batik. "Memang sengaja mampir," katanya.

Ia mengaku memilih Jalur Pantura untuk arus balik karena tujuan tersebut. "Tidak tahu juga tol ditutup. Tapi memang sengaja lewat Pantura saja sekalian belanja batik," tandasnya.(nul)


Para pedagang batik di Pekalongan, Jateng, sempat mengeluhkan sepinya pembeli saat arus mudik H-7 hingga H-1 lalu.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News