Neraca Dagang Negatif, Hatta Tetap Optimis
Kamis, 03 Juni 2010 – 17:25 WIB
JAKARTA — Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kinerja perdagangan internasional Indonesia pada bulan April lalu negatif. Namun Menteri Koordinator bidang ekonomi, Hatta Radjasa, mengaku tetap optimis bahwa kondisi tersebut tidak berpengaruh besar terhadap target pertumbuhan ekonomi Indonesia. "Kitakan mengalami kenaikan volume dengan balance payment-nya tetap positif pada neraca kita. Jadi kalau kita melihatnya pada kuartal tertentu, sepertinya memang ada lonjakan impor pada barang modal. Yang terpenting kita cegah adalah jangan sampai dalam konteks free trade itu, mematikan industri kita," jelas Hatta.
"Melihatnya jangan konteks sepotong-sepotong. Karena ada kenaikan impor barang modal, itu menunjukkan peningkatan produktifitas. Walaupun masih ada mismatch (ketidakseimbangan), tidak serta merta produktifitasnya langsung turun. Yang penting bagaimana mengamankan pasar kita," kata Hatta kepada wartawan, Kamis (3/6).
Baca Juga:
Dijelaskannya, sebagian besar dari arus barang modal di Indonesia untuk meningkatkan produktifitas. Sektor manufaktur tetap menunjukkan pertumbuhanm termasuk juga ekspor yang masih surplus.
Baca Juga:
JAKARTA — Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kinerja perdagangan internasional Indonesia pada bulan April lalu negatif. Namun Menteri Koordinator
BERITA TERKAIT
- BRI Ungkap 3 Fakta soal Video Viral Kasus Uang Raib Rp 400 Juta
- BRI Sambut Baik Kenaikan Suku Bunga Acuan, Tetap Optimistis Kredit Tumbuh 2 Digit
- RUPST 2024, Sampoerna Sambut Presiden Direktur Baru
- Kabar Fantastis! AirAsia Tawarkan Tiket Pesawat ke Luar Negeri Hanya Rp 1
- Badan Bank Tanah & Polri Bersinergi untuk Laksanakan Tugas dan Fungsi
- Catatkan Pertumbuhan AUM Reksa Dana 17 Persen, BRI-MI Naik ke Posisi Top 3 Manajer Investasi