Ngeri! Massa Mengamuk, Bakar Gedung Wakil Rakyat

Gatot Eddy Pramono juga menyebutkan, terkait peristiwa ini pihaknya pun akan menunggu hasil Labfor Mabes Polri Cabang Makassar, untuk mengetahui secara persis para pelaku merusak dan membakar kantor dengan menggunakan alat apa. Selaim itu pihak kepolisian juga telah mengamankan beberapa barang bukti.
“Kita tunggu hasil Labfor untuk mengetahui pembakaran ini menggunakan apa?” tambahnya.
Anggota DPRD Gowa dari Komisi IV, partai Demokrat yang dimonfirmasi mengatakan sangat mengecam tindakan pengrusakan dan pembakaran yang di lakukan oleh sekelompok oknum yang mengatasnamakan massa ini.
Saat kejadian dirinya berada dalam ruangannya bersama anggota dewan yang lain, dan tiba-tiba saja datang sejumlah orang membawa bambu dengan memakai penutup wajah (bercadar) langsung mengancam dan sempat melemparainya bambu, namun beruntung mengenai dirinya.
Ia pun berharap agar para pelaku pengrusakan dan pembakaran ini dapat segera di tangkap oleh pihak kepolisian.
"Saya sangat mengecam tindakan oknum yang telah melakukan tindakan Anarkis dengan merusak dan membakar kantor DPRD Gowa. Saya berharap pihak kepolisian dapat meangkap para pelakunya," kata Asriadi Arasy, saat dihubungi kemarin. (san/sam/jpnn)
GOWA – Ratusan massa yang menolak peraturan daerah (Perda) Lembaga Adat Daerah (LAD) mengamuk. Tidak hanya berunjukrasa, massa merusak dan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemilik Warung Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Diduga Korban Pembunuhan
- Gen Z di Jateng Disebut Jadi Agen Perubahan Transisi Energi
- Polisi Ungkap Praktik Prostitusi Online di Lhokseumawe, Tangkap 3 Tersangka
- Polres Tanjung Priok Raih Predikat Pengelolaan Anggaran Terbaik Kedua dari 139 Satker
- Kapal Feri Tenggelam di Peraian Penajam, BPBD Bergerak Mengevakuasi Penumpang
- Baliho di Jalan Protokol Pekanbaru Ditertibkan, Menteri Kehutanan Apresiasi Ketegasan Wali Kota