Ni Nyoman Suandari, dari Desa Melanglang Buana dengan Rasa

Pernah Jadi Private Chef Raja Yordania, Getol Kenalkan Menu Nusantara ke Lidah Mancanegara

Ni Nyoman Suandari, dari Desa Melanglang Buana dengan Rasa
Chef Ni Nyoman Siti Suandari di Hotel Sofitel Macau de Ponte 16. Foto: Ayatollah Antoni/JPNN

Di Maldives pula Nyoman yang dibantu seorang cook helper lokal pernah menjadi chef bagi permaisuri seorang petinggi negeri kerajaan di Timur Tengah.

“Kami bekerja sembilan hari, tapi tips-nya melebihi kerja sebulan he he he,” tuturnya.

Syahdan, pada 2011, Nyoman kembali ke tanah air. Dia bekerja sebagai chef di Montigo Resorts Nongsa, Batam yang baru dibuka.

“Saya ikut tim yang menge-set kitchen dan merekrut staf di Montigo Batam,” kata perempuan yang pernah terlibat dalam Indonesian Food Promotion di Marriott Hotel Lisabon, Portugal itu.

Hanya dua tahun di Batam, Nyoman lantas pindah ke tujuan yang lebih jauh. Pada Mei 2013, dia mulai bekerja di Harry’s Restaurant, Bermuda.

Selanjutnya pada Desember 2014, Nyoman sudah pindah lagi ke Maldives. “Saya bawa dua anak buah dari Indonesia, satu dari Balikpapan, satunya dari Bandung.” kenangnya.

Hingga pada Februari 2016, Nyoman resmi bergabung dengan Hotel Sofitel Macau de Ponte 16. Dia punya alasan tersendiri sehingga nyaman bekerja di Macau.

Lantas, berapa gaji sebagai executive sous chef di Sofitel Macau? Chef Nyoman lantas menyebut angka berserta tunjangan lainnya. Namun, dia tak mau angka itu diumbar ke publik.

Ni Nyoman Sisi Suandari adalah chef asal Bali yang beragama Hindu. Dia pernah terpilih menjadi private chef bagi keluarga Raja Abdullah II di Yordania.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News