Nilai Perdagangan Indonesia dan Vietnam Terus Meningkat

Nilai Perdagangan Indonesia dan Vietnam Terus Meningkat
Presiden Jokowi bersama Ibu Negara Iriana disambut dalam upacara militer saat tiba di Bandar Udara Internasional Noi Bai, Hanoi, Vietnam, Selasa (11/9). Foto: Setpres RI

Indonesia dan Vietnam juga akan meningkatkan kerja sama di sejumlah bidang lainnya. Keduanya sepakat untuk bekerja sama dalam hal pemberantasan pencurian ikan ilegal di perairan masing-masing. Hal tersebut dibuktikan dengan penandatanganan joint communique IUU (illegal, unreported, and unregulated) Fishing.

Kemudian, baik Presiden Jokowi dan Presiden Tr?n ??i Quang juga sepakat untuk mengintensifkan penyelesaian pembahasan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) kedua negara.

Di bidang perdamaian, Presiden Ketujuh RI menyinggung masalah Laut Tiongkok Selatan (LTS). Berkaitan dengan itu, Indonesia menyambut baik kemajuan dari proses negosiasi code of conduct di LTS. Hal itu diyakini akan berkontribusi besar dalam memastikan Laut Tiongkok Selatan menjadi kawasan yang aman, adil, dan damai.

Sebelum pernyataan pers bersama kedua pemimpin negara melakukan pertemuan bilateral yang dihadiri sejumlah menteri dari masing-masing negara. Dalam kesempatan itu, kedua negara telah menandatangani 2 nota kesepahaman yang disaksikan langsung Presiden Joko Widodo dan Presiden Tr?n ??i Quang.

Kedua nota kesepahaman dimaksud ialah Rencana Aksi Kemitraan Strategis Indonesia-Vietnam 2019-2023 yang ditandatangani oleh Menteri Luar Negeri Indonesia dan Menteri Luar Negeri Vietnam serta Komunike Bersama untuk memerangi penangkapan ikan ilegal serta mempromosikan tata kelola perikanan berkelanjutan yang ditandatangani oleh Menteri Luar Negeri Indonesia dan Menteri Pertanian dan Pembangunan Pedesaan Vietnam.

Turut hadir dalam pertemuan bilateral tersebut ialah Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Kepala BKPM Thomas Trikasih Lembong, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, serta Duta Besar RI untuk Vietnam Ibnu Hadi.

Untuk diketahui, Presiden Jokowi bersama Ibu Negara Iriana tiba di Bandar Udara Internasional Noi Bai, Hanoi, Vietnam, Selasa (11/9), setelah menempuh perjalanan selama hampir 4 jam dari Korea Selatan.

Saat tiba, Presiden dan rombongan disambut oleh Duta Besar RI untuk Vietnam Ibnu Hadi dan Kepala Protokol Negara Vietnam Mai Phuoc Dung. Ada juga beberapa pejabat tinggi Vietnam, antara lain Kepala Kantor Presiden Vietnam Dao Viet Trung, Duta Besar Vietnam untuk Indonesia Pham Vinh Quang, dan Wakil Menteri Luar Negeri Vietnam, turut menyambut kehadiran Presiden dan Ibu Iriana di bawah tangga pesawat.

Indonesia dan Vietnam berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama di berbagai bidang. Salah satunya kerja sama di sektor perdagangan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News