Nilai Unas SMA – SMK Turun tapi Asli

Nilai Unas SMA – SMK Turun tapi Asli
Siswa SMA mengerjakan soal UNBK. Ilustrasi Foto: Rojai/Lombok Post/dok.JPNN.com

”Unas berbasis kurikulum atau materi Unas adalah yang seharusnya diajarkan. Bukan yang sudah diajarkan,” tuturnya. Soal dengan tipe HOTS menurutnya sudah ada dalam kurikulum hingga buku pegangan. Menurut Totok jika sekolah mengajarkan sesuai dengan kurikulum dan ditangkap dengan baik, maka ini seharusnya siswa mampu mengerjakan soal tersebut.

Yang terjadi di lapangan, menurut evaluasi dari Kemendikbud, 40 persen siswa memiliki kemampuan yang lebih rendah dari standar Unas yang sudah ditetapkan. ”Kalau tidak ada Unas, kita tidak tahu ada kesulitan tersebut,” ujarnya.

Ketua Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) Bambang Suryadi saat ditemui dalam kesempatan yang sama menambahkan ketika Unas tidak menjadi penentu kelulusan, maka akan menjadi peta pembelajaran.

Sehingga akan memotret kondisi real pendidikan di Indonesia. Balitbang Kemendikbud sedang menyusun diagnosa kekurangan masing-masing sekolah dan mata pelajaran dari hasil Unas ini. “Kebijakan ini (Unas dengan pendekatan HOTS, Red) akan diteruskan, diimbangi dengan pelatihan guru,” tutur Bambang.

Pernyataan Bambang diiyakan Plt. Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Hamid Muhammad. Bahkan pelatihan guru untuk melakukan pendidikan dengan pendekatan penalaran sesuai dengan konsep HOTS sudah dilakukan dua tahun terakhir. ”Direktur SMA ini bahkan sudah melatih guru untuk menulis soal yang menerapkan aplikasi dan penalaran,” kata Hamid.

Hamid pun berharap jika permasalahan pendidikan bukan hanya dibebankan kepada Kemendibud. Pemda setempat diharapkan lebih proaktif. Alasannya, pemda lebih memahami bagaimana kondisi di lapangan. ”Hasil Unas dikirim ke kepala dinas agar pemda melakukan sesuatu. Pemda harus proaktif dalam memperbaiki pendidikan,” ungkapnya.

Dia menekankan bahwa hal terpenting yang perlu dilakukan dalam proses asesmen adalah menindaklanjuti hasil diagnosisnya. Dia berjanji akan tetap menjadikan hasil diagnosis ini sebagai salah satu acuan dalam pembuatan kebijakan peningkatan proses pembelajaran. (lyn)


Nilai Unas (Ujian Nasional) tingkat SMA – SMK dalam tiga tahun terakhir mengalami penurunan, namun disebut sebagai nilai asli.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News