Novel Baswedan Ingin Segera Kembali ke KPK, Duh...Mata Kirinya

Novel Baswedan Ingin Segera Kembali ke KPK, Duh...Mata Kirinya
Penyidik senior KPK Novel Baswedan saat diwawancarai di Masjid Alfalah, Singapura, Jumat (12/07/2017). Foto: Imam Husein/Jawa Pos

Kenapa bisa separah itu?

Ketika diserang waktu itu (11 April 2017), mata saya selaputnya rusak dua-duanya. Mata kiri 95 persen lebih malahan (kadar kerusakannya). Mata kanan 60 persen. Oleh karena itu, organ yang rusak itulah yang sekarang dipulihkan. Ternyata yang kiri dalam proses pemulihan tidak bisa maksimal karena ada sel-sel yang terlanjur mati.

Kabarnya, tim dokter berencana melakukan dua kali operasi lagi untuk memulihkan mata kiri Anda? Yang pertama kapan dilaksanakan?

Barang kali bulan depan, tapi saya nggak tahu pastinya. Karena setiap hari dilihat dokter. Bisa jadi ketika progress-nya bagus, operasi bisa dibatalkan. Tapi paling besar kemungkinannya ya tetap operasi.

Seperti apa operasi yang akan dilakukan?

Namanya operasi artificial (tranplantasi kornea). Nanti kornea akan diganti dengan plastik, jadi seperti buatan. Kalau pencangkokan mata resikonya besar.

Sekarang lebih sering pergi ke masjid setelah kondisi Anda relatif membaik?

Saya selalu pergi ke masjid. Orang yang buta saja oleh Rasulullah diperintahkan pergi ke masjid. Kenapa saya tidak.

Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan masih menjalani perawatan di Singapura.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News