Nuh Jamin Tak Lepas Tangan soal Temuan BAKN
Rabu, 05 September 2012 – 19:29 WIB
JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh menilai laporan hasil telaah Badan Analisis Keuangan Negara (BAKN) DPR mengenai dugaan penyimpangan di 16 PTN dan 3 Direktorat Jenderal di lingkungan Kemdikbud merupakan kasus lama. Nuh menyebutkan bahwa masalah tersebut terjadi pada tahun 2008.
“Artinya, itu terjadi sebelum saya menjabat sebagai Mendiknas atau Mendikbud. Tapi tentunya, kita akan tetap tangani dan selesaikan masalah tersebut,” ungkap Nuh ketika ditemui di ruang kerjanya di Gedung Kemdikbud, Jakarta, Rabu (5/9).
Baca Juga:
Mantan Rektor ITS ini juga mengaku bahwa dirinya sudah membaca pemberitaan mengenai laporan BAKN tersebut. Hanya saja, Nuh mengaku belum sempat mempelajari lebih dalam temuan BAKN yang berasal dari hasil audit BPK atas keuangan 16 PTN itu.
Meski demikian Nuh mengaku sudah mengintruksikan Irjen Kemdikbud Haryono Umar untuk menindaklanjutinya. "Jika laporannya sudah saya terima, pasti akan kami sampaikan kepada publik sehingga dapat mengetahui di mana titik permasalahannya,” ujarnya.
JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh menilai laporan hasil telaah Badan Analisis Keuangan Negara (BAKN) DPR mengenai
BERITA TERKAIT
- Nadiem Makarim Sebut Kurikulum Merdeka Dibutuhkan Sekolah yang Tertinggal, Guru Diberi Kebebasan
- Ikatan Wartawan Hukum Gelar Kongres, Sosok Inilah Ketua Umum Barunya
- Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Peluang Besar untuk Guru dan Dosen
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024
- Dorong Pendidikan Indonesia, Mentari Assessment & OxfordAQA Kerja Sama Eksklusif
- Peringatan Hardiknas 2024 Syahdu, Nadiem Makarim Titipkan Merdeka Belajar