Nurdin Halid Pastikan Sanksi Kader yang Menolak Erry-Ngogesa
Rabu, 06 September 2017 – 11:38 WIB

Nurdin Halid. Foto: dok.JPNN.com
"Alasan pertama, Erry sudah menyebrang ke partai lain. Kedua, saat Rapimda beberapa waktu lalu, mayoritas kader Golkar menginginkan agar Ngogesa menjadi calon Gubernur. Tapi, DPP malah menjadikan Ngogesa pendamping Erry," ungkapnya.
Kedua alasan ini, disebut Sohibul sebagai alasan mengapa banyak kader Partai Golkar yang tidak akan patuh dengan keputusan tersebut.(dik/prn/adz)
Keputusan Partai Golkar mengusung pasangan Tengku Erry Nurasi dan Ngogesa Sitepu di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur 2018 mendatang sudah final.
Redaktur & Reporter : Budi
BERITA TERKAIT
- Idrus Marham: Pembangunan Berjalan Sukses, Rakyat Ingin Prabowo Kembali Jabat Presiden RI
- Wacana Gelar Pahlawan untuk Pak Harto dan Bagaimana Menyikapinya
- Yorrys Dukung Bahlil Menerapkan Pengelolaan Golkar Secara Modern
- Ini Respons Bahlil soal Nasib Ridwan Kamil di KPK
- Golkar Aceh Mendukung Program PP AMPG untuk Bersihkan 444.000 Rumah Ibadah di Indonesia
- Ahmad Andi Bahri Mundur dari Jabatan Sekjen DPP AMPI Setelah Pemulihan Nama Baiknya