Obor ABG Nyaris Terganggu Badai

Obor ABG Nyaris Terganggu Badai
Obor ABG Nyaris Terganggu Badai
SEMARANG - Alam hampir saja mengganggu prosesi awal Asian Beach Games (ABG) I Bali 2008. Prosesi penyulutan obor di sumber api abadi Mrapen, Grobogan, pada pukul 14.00, Rabu (8/10) memang diliputi cuaca yang sangat cerah. Namun, badai yang menghajar Semarang sempat menimbulkan masalah pada prosesi penyambutan.

Prosesi penyulutan dan pawai dengan pelari pertama Suryo Agung Wibowo berjalan lancar. Namun, kondisi berbeda terjadi ketika obor diarak menuju ke Kantor Gubernur Jawa Tengah di Semarang, yang jaraknya 35 km dari Mrapen. Karena hujan deras yang disertai angin kencang selama lima jam, banyak pohon tumbang di sepanjang jalan yang dilalui pawai obor tersebut. Selain itu, banyak papan nama dan warung pedagang kaki lima yang ambruk karena diterjang angin.

Kondisi itu terjadi di sepanjang rute kirab mulai Jalan Majapahit, Semarang, hingga Kantor Gubernur Jawa Tengah. Bahkan, di beberapa ruas Jalan Majapahit, macet total. Sebab, banjir setinggi hampir setengah meter menggenangi jalan penghubung Semarang ke Grobogan tersebut.

Namun, kondisi itu tidak sampai mengganggu obor. Sebab, ketika melalui rute tersebut obor telah diselamatkan ke dalam bus. "Alhamdulillah, tadi di Mrapen cuaca cerah. Padahal, begitu obor masuk bus dan berjalan sekitar dua puluh menit, hujan di Semarang turun sangat lebat," ujar Suryo sesampai di Kantor Gubernur Jateng.

SEMARANG - Alam hampir saja mengganggu prosesi awal Asian Beach Games (ABG) I Bali 2008. Prosesi penyulutan obor di sumber api abadi Mrapen, Grobogan,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News