Octopus, Aplikasi untuk Atasi Masalah Sampah

“Ketiga aplikasi ini telah bersinergi dengan sangat baik,” ujarnya.
Hamish menambahkan, Octopus menyediakan data yang berguna untuk industri FMCG (Fast Moving Consumer Goods), dan menyediakan solusi bagi industri kemasan.
Hamish menambahkan, di aplikasi Octopus juga memuat cara kelola sampah tertentu, misalnya popok bekas, kaca, dan sebagainya.
“Kami bantu konsumen untuk mengubah gaya hidupnya,” tuturnya.
Aplikasi ini juga telah menjalin kolaborasi dengan pihak lain yang relevan dengan gaya hidup kekinian.
“Sekarang kami kerja sama dengan Kopi Soe, UMKM, juga sejumlah tempat popular di Bali," imbuhnya.
Selain itu, Octopus akan berkolaborasi dengan pemerintah. Langkah itu untuk meluaskan jangkauan dalam solusi penanganan sampah.
“Saat ini kami bermitra dengan provinsi Jawa Barat dan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi,” kata Hamish. (ddy/jpnn)
Aplikasi Octopus memberikan solusi dalam mengatasi masalah sampah bekas konsumsi.
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Dedi Sofian
- Atasi Darurat Sampah, Waka MPR Lestari Moerdijat Sebut Sejumlah Hal yang Harus Dilakukan
- Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Siap Fasilitasi Pemda Atasi Masalah Sampah
- Resmi Meluncur, Master Bagasi Siap Jembatani Produk Lokal Tembus Pasar Global
- Hadirkan BrainBoost Limitless, Denny Santoso Jelaskan Soal Ini
- Wali Kota Bandung Temukan Pungli Pengelolaan Sampah Pasar Gedebage
- Farhan Sidak, Lalu Sampaikan Solusi Tumpukan Sampah di Pasar Gedebage